Rekomendasi Produk Retinol untuk Advance Anti Aging

Menginjak usia kepala tiga, terjadi perubahan yang cukup drastis pada kondisi kulit kita, karena pergantian sel kulit menjadi lebih lambat, produksi kolagen dan elastin berkurang. Itulah sebabnya pada usia ini kerutan halus mulai muncul, pigmentasi, kulit mulai kendur, dan kehilangan elastisitasnya. 

Di saat itulah kalian mulai butuh produk skincare yang memiliki kemampuan powerful, lebih dari sekedar pelembap atau Antioksidan.

Yap, pilihan produk yang yang tepat adalah retinol yaitu sejenis vitamin A yang telah banyak diteliti dan terbukti ampuh melawan tanda-tanda penuaan dini (1), seperti:

  • garis halus, 
  • kerutan, 
  • tekstur tidak merata, dan
  • hiperpigmentasi.

Namun, tidak semua produk yang mengandung retinol dapat memberi efek yang signifikan apalagi jika kulit sudah terlanjur memiliki kerutan.

Oleh sebab itu, skincapedia ingin membagikan informasi tentang rekomendasi produk retinol untuk Advanced anti aging khusus buat kalian yang sedang berjuang melawan tanda-tanda penuaan kulit. Namun sebelum itu, kita pahami dulu jenis-jenis retinol yang sering digunakan dalam produk Skincare.

Rekomendasi Produk Retinol untuk Advance Anti Aging 


Jenis retinol yang sering digunakan dalam produk anti aging

1. Retinal.

Nama lainya adalah Retinaldehyde. Bentuk ini lebih cepat diubah menjadi bentuk aktif: retinoic acid, yakni hanya memerlukan 1 tahap. Retinaldehyde memiliki risiko iritasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan retinol, sehingga sering kali hanya dipakai dalam jumlah yang sangat kecil. 

2. Pure retinol.

Adalah bentuk murni dari Retinol. Molekul Retinol dapat menembus lapisan kulit yang bernama stratum korneum dan juga dapat menembus lapisan yang lebih dalam, yaitu dermis. Namun, Molekul retinol ini sebenarnya belum aktif, sehingga perlu enzim untuk mengubah nya menjadi aktif yang disebut Retinoid acid. Proses konversi nya sendiri memerlukan 2 tahap. Ketika sudah berhasil dikonversi, retinoid aktif dapat berfungsi sebagai anti aging dengan meningkatkan pergantian sel, menstimulasi kolagen dan mencegah kerusakan kolagen. Retinol jenis ini adalah yang paling sering dijumpai pada produk skincare anti aging. 

3. Retinyl Palmitate.

Ini adalah bentuk ester dari retinol, yang dianggap lebih stabil dan less irritant dibandingkan retinol. Namun, retinyl palmitate juga dianggap kurang efektif dalam produksi kolagen dan peremajaan kulit dibandingkan dengan bentuk retinol lainnya.

4. Hydroxypinacolone Retinoate (HPR)

Atau ester dari Retinoid acid. Yakni bentuk retinoid yang relatif baru dalam industri perawatan kulit. HPR pertama kali diperkenalkan oleh perusahaan Chris Flower, The Ordinary, dan kemudian digunakan dalam beberapa merek perawatan kulit lainnya. HPR memiliki sifat lebih stabil, cenderung tidak mengiritasi dan gentle untuk pemula.

5. Actosome Retinol 

Adalah bentuk generasi baru dari retinol yang menggunakan teknologi encapsulasi nanopartikel untuk mengirimkan retinol ke lapisan kulit dalam dengan lebih efektif dan efisien. Teknologi ini membantu meningkatkan penyerapan dan stabilitas retinol, mengurangi risiko iritasi, dan memberikan manfaat yang optimal untuk perawatan kulit. Actosome Retinol sangat direkomendasikan untuk pemula dan kulit sensitif.

6. Adapalene 

Merupakan sejenis obat topikal yang termasuk dalam kelas retinoid, yang merupakan turunan dari vitamin A. Obat ini digunakan untuk mengobati jerawat acne vulgaris ringan hingga sedang, termasuk komedo, papula (benjolan merah), pustula (jerawat bernanah), dan nodul (benjolan besar di bawah kulit). 

Adapelene bekerja dengan mengurangi peradangan serta mencegah penyumbatan pori-pori kulit yang menyebabkan jerawat.

Namun, adapalene juga terbukti efektif dalam mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit yaitu dengan cara merangsang produksi kolagen dalam kulit serta menstimulasi pemabaruan sel kulit yang lebih cepat. Hal ini dapat membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan mendorong sel-sel baru yang lebih sehat sehingga menjaga pori-pori tetap bersih, kulit tampak lebih bercahaya. 



7 Rekomendasi Produk Retinol Untuk Advance Anti Aging

Produk retinol untuk usia 'lanjut' haruslah memiliki konsentrasi yang signifikan, sehingga efeknya lebih terasa dalam mengatasi tanda tanda penuaan dini serta menjaga elastisitas kulit lebih lama. Tapi sebelum kalian menggunakan produk advance retinol sebaiknya kalian juga harus membaca artikel tentang Tips Menggunakan Produk Retinol agar Tidak Iritasi.


1. Bhumi HPR Retinol Serum

Serum anti aging ini diformulasikan dengan dua jenis retinol sekaligus yaitu 1% Retinol dan 1% HPR. Tidak cukup di situ, formula juga dilengkapi dengan kandungan madu 2% dan ferulic acid 1%. Formulasi serum yang komplex tidak hanya berfungsi menyamarkan tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan flek hitam, namun juga membantu mencerahkan kulit wajah akibat hiperpigmentasi, serta menyamarkan pori-pori. Kandungan madu, ferulic acid, Prickly Pear Stem Extract, Wild Pansy juga memiliki peranan penting untuk memperbaiki skin barrier dan bekerja sebagai antioksidan untuk melindungi kulit dari risiko akibat paparan sinar matahari yang dapat merusak kulit. 


2. The Ordinary 1% Retinol in Squalane 

"Produk retinol untuk advance anti aging" selanjutnya adalah The Ordinary 1% Retinol in Squalane. Serum ini mengandung pure retinol 1%.  Bertekstur oily namun bukan oil-based, melainkan squalane-based. Squalane adalah sejenis lipid skin identical yang dapat bersumber dari minyak zaitun, bibit gandum, atau shark liver oil. Meskipun bertekstur oily liquid namun tidak membuat kulit terasa greasy dan lengket. Justru squalane dapat memperkuat skin barrier dan membantu meminimalisir efek samping dari retinol 1%. Produk Retinol pure dari the Ordinary memiliki 3 variant konsentrasi, yaitu tersedia konsentrasi 0,2%, 0,5%, dan 1% dalam squalane-based.


3. Somethinc 1% Pure Retinol in Squalane

Jika Serum dari the Ordinary terasa mahal, mungkin kalian bisa mencoba alternatif dari brand lokal yang lebih terjangkau. Sebut saja Somethinc 1% Pure Retinol in Squalane.  Sama-sama mengandung 1% pure retinol dalam squalane-based, Somethinc digadang-gadang mampu menjaga kekencangan kulit, mengurangi pori tersumbat dan komedo, serta baik untuk kulit berjerawat dan bruntusan. Serum ini juga diklaim memiliki kemampuan 10xAdvanced Retinol, yaitu 10x lebih powerful dibanding varian Somethinc Level 1% Encapsulated Retinol.


4. Haum pure retinol 0,8%


Adalah Krim Pelembab dengan Active Ingredient Pure Retinol 0,8% sebagai anti aging. Krim yang diformukasikan dengan tekstur ringan, mampu meningkatkan elastisitas kulit, memberikan kelembapan kulit, menstimulasi produksi kolagen, dan mencegah tanda-tanda penuaan dini. Diformulasikan dengan mekanisme controlled release untuk melepaskan bahan aktif (retinol) secara bertahap pada kulit sehingga meminimalisir iritasi. 

Produk retinol Krim ini hadir dalam kemasan pump yang sangat praktis dan higienis. Produk lokal yang ditujukan untuk skincare perawatan kulit pria ini ternyata juga digemari oleh kaum hawa, lho.


5. COSRX The Retinol 0.5 Oil

Produk Skincare dari negri gingseng ini juga berbasis oil yang diformulasikan menggunakan retinol murni 0,5% yang telah distabilkan untuk perawatan anti-penuaan yang kuat. Face oil ini direkomendasikan untuk kulit yang terbiasa dengan retinol tetapi masih mengalami tanda-tanda penuaan progresif seperti hilangnya elastisitas, Pigmentasi, dan kulit kusam. Bagi kalian yang ingin meng-upgrade konsentrasi retinol tidak ada salahnya memilih produk skincare satu ini. 


6. Pratista Retinol Renewal Serum


Serum Retinol lokal Pratista bisa menjadi pilihan bagi kalian yang sedang mencari produk untuk mencegah penuaan kulit. Serum ini cukup banyak diminati karena selain konsentrasi nya cukup tinggi, harga nya juga terbilang murah, kalian hanya perlu merogoh kocek 75 ribu rupiah!

Produk ini memiliki kandungan pure retinol 0,5%  yang dapat membantu mengencangkan kulit dan membantu memudarkan flek hitam di wajah. Tidak hanya itu, Pratista Retinol Renewal Serum juga terdapat kandungan 4% Niacinamide, aquaxyl, dan aloevera untuk membantu mencerahkan warna kulit yang tidak merata sekaligus memperbaiki kondisi skin barrier. 

Penggunaan rutin dapat membantu proses regenerasi sel kulit menjadi lebih optimal sehingga sel-sel yang sudah mati dan rusak dapat tergantikan dengan sel baru yang lebih sehat.


7.La Roche-Posay Retinol B3 Serum 


Produk Retinol berikut nya adalah La Roche-Posay Retinol B3 Serum yaitu serum anti aging dengan kandungan aktif pure retinol 0,3% + Gradual Retinol, yaitu Retinol murni yang bekerja secara bertahap untuk menyamarkan tanda-tanda penuaan dan untuk membantu kulit terasa lebih halus. Serum ini bertekstur cair namun melembapkan, lembut, dan tidak lengket. Diperkaya dengan vitamin B3 untuk menenangkan kulit dan membantu memperkuat skin barrier. Dengan pemakaian secara rutin dapat merawat kekencangan kulit, menyamarkan tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan halus, kusam, pigmentasi, tekstur kulit yang tidak rata.


8. FSS RetinAL Serum 0,15% with Samphira Oil

Serum anti aging dari brand FSS ini mengandung pure retinal 0,15%, yaitu jenis Retinoid yang 11x lebih cepat dari pada Retinol. Serum ini diformulasikan dengan teknologi enkapsulasi untuk memudarkan tanda-tanda penuaan. Retinal dinilai lebih efektif dalam memudarkan garis halus, kerutan, dan menghaluskan tekstur kulit. Selain itu, serum ini juga dilengkapi dengan ekstrak Centella Asiatica, ceramide, dan Samphira Oil untuk merawat skin barrier.

Serum ini dapat digunakan setiap hari pada malam hari. Namun, untuk pemakaian awal disarankan untuk menggunakan nya 1-2x seminggu supaya kulit beradaptasi.

Tekstur Serum ini berwarna kuning yang secara alami berasal dari retinAL yang dienkapsulasi. Dan tidak akan berbekas dan menyatu dengan kulit setelah di aplikasikan.


Kesimpulan

Retinol adalah gold standard nya anti aging dan telah banyak penelitian ilmiah yang membuktikan. Untuk kalian yang sedang berburu produk Advance Anti aging, tidak ada salahnya mencoba produk retinol dengan konsentrasi di atas 0,1% sehingga lebih powerful dalam menangani masalah penuaan dini. Jangan khawatir, efek samping retinol tidak berlangsung selamanya, asal kita menggunakan nya dengan cara yang tepat, efek samping dari retinol dapat diminimalisir. Kulit kita hanya perlu waktu untuk adaptasi 😉


Sumber referensi:

  • https://www.termedia.pl/Retinoids-active-molecules-influencing-skin-structure-formation-in-cosmetic-and-dermatological-treatments,7,37473,0,1.html

Post a Comment

3 Comments

  1. makasih ka, kalau mau pake retinol terus dilayer serum niacinamide itu yang mana dulu, retinol dulu terus niacinamide atau yang teksturnya cair dulu baru yang kental ?

    ReplyDelete
  2. kaaa mau request dong review produk produknya Pinkberry 🙏🏻

    ReplyDelete
  3. @Bebas, tapi biasanya yang lebih encer dulu baru yang kental...😉
    @insyaa Allah, ditunggu saja

    ReplyDelete

DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏