Review Safi Natural White Brightening Cleanser Grapefruit. [+Penjelasan Ingredients]

Ngomong-ngomong, Facial Cleanser yang saya review kali ini adalah kepunyaan suami. Biasanya doi pake Pond's entah itu yang white beauty, ato yang

Ngomong-ngomong, Facial Cleanser yang saya review kali ini adalah kepunyaan suami. Biasanya doi pake Pond's entah itu yang white beauty, ato yang Charcoal, pokoknya setiaaa banget sama Pond's udah bertahun-tahun nggak mau move-on dari Pond's. 

Trus tumben-tumben doi pake Safi yang kemasanya pinky abis: Safi Natural White Brightening Cleanser Grapefruit. Entahlah, saya sendiri heran, cowok tapi justru nggak pernah pake sabun muka yang khusus cowok. Padahal pond's sabun muka yang "Men" banyak juga varianya...Tapi ya udahlah lah ya, emang selera. Asal dipake enak, bersih, nyaman di kulit. Bebas-bebas aja sih.

Safi Mangosteen Brightening Cleanser

Eh.. la kok saya ikut kepo, dan penasaran pingin nyobain juga. Xixixix. Kalo sabun muka saya sendiri masih setia sama Himalaya Neem. Review nya bisa baca di sini yes: Review Himalaya Neem Facial Wash

Safi Brightening Cleanser Grapefruit diperkaya dengan Moisturizer alami yang dikalim mampu membersihkan kulit Dengan lembut tanpa meninggalkan kesan kering. Juga mengandung ekstrak buah jeruk Bali yang kaya vitamin C.

Bagaimana kesanya?

Tekstur sabunya seperti krim wajah. Putih, Padet. Warnanya putih agak  'silky'. Mudah dibusakan dan lembut bett. Tapi tidak terlalu banyak, sehingga pas dipake busanya sering menghilang sendiri. Wanginya juga enaaak..

Tekstur yang agak "madet" tapi busa nya lembut dan melimpah

Bagaimana efeknya?

Cukup baik membersihkan minyak dan kotoran. Habis dibilas wajah jadi terasa kesat bersih dan ringan. Tapi nggak ada kesan kering sama sekali. Saya cek Ingredients doi nggak mengandung SLS.



Ingredients:

Water, Palmitic Acid, Myristic Acid, Glycerin, Potassium Hydroxide, Stearic Acid, Propylene Glycol, Lauric Acid, PEG-150 Distearate, Cetearyl Alcohol, Polyquaternium-10, Octadecyl Di-t-butyl-4-hydroxyhydrocinnamate, Tetrasodium EDTA, Niacinamide, Methylene Bis-Benzotriazolyl Tetramethylbutylphenol, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Calcium Pantothenate, Sodium Ascorbyl Phosphate, Citric Acid, Lactic Acid, Citrus Grandis (Grapefruit) Fruit Extract, Tocopheryl Acetate, Pyridoxine HCL, Fragrance, Methylisothiazolinone, Sodium Benzoate, Potassium Sorbate.

Penjelasan Ingredients Safi Natural Brightening Cleanser Grapefruit

Key Ingredients

Lauric Acid. Senyawa yang biasa ditemukan pada santan kelapa. Bersifat Moisturizing juga merupakan anti bakteri.

Octadecyl Di-t-butyl-4-hydroxyhydrocinnamate. Antioksidan sintetis.

Niacinamide. VIT B3. Memicu sintesis ceramide sehingga menguatkan skin-barrier kita.

Calcium Pantothenate. Merupakan suplemen berbentuk garam kalsium yang berisi asam pantothenate atau VIT B5. Kalo Panthenol itu Pro VIT B5. Bedain ya. Jadi VIT B5 ini bertugas mencegah kerusakan sel dengan meningkatkan jumlah Gluthatione. Tau Gluthatione kan? Doi adalah kumpulan dari 3 asam amino yang sebenarnya juga diproduksi sendiri oleh tubuh. Fungsinya adalah mencegah sel mengalami kerusakan akibat stress oksidatif.

Citric Acid, Lactic Acid. Fungsinya tergantung kosentrasinya. Jika ada diurutan atas, mereka bertugas sebagai AHA/eksfoliator  kalau diurutan agak bawah, tugasnya sebagai  pH adjuster. Tapi dua-duanya penting terutama jika ada di produk sabun. Sabun dengan pH balance tidak akan membuat kulit kering dan tidak merusak mantle kulit kita. 

Sodium Ascorbyl Phosphate. VIT C turunan. Bersifat: antioksidan. Skin-brightening, dan collagen booster. Tapi tidak seefektif VIT C murni.


Citrus Grandis (Grapefruit) Fruit Extract. Antioksidan. Miliki efek mencerahkan.

Tocopheryl Acetate. VIT e. Antioksidan dan skin-moisturizing.

Pyridoxine HCL. VIT B 6. Antioksidan dan antibakteri.

Ingredients Lain-lain

Ada beberapa poin yang perlu dibahas, yaitu:

➡️Sabun ini tidak mengandung SLS tetapi memakai soda api (Potassium Hydroxide). SLS itu agen pembusa siap pakai. Sedangkan soda api mengubah minyak/atau lemak menjadi sabun melalui proses saponifikasi.
Walaupun sama-sama basa, namun busa dari soda api dinilai lebih lembut dan tidak mengiritasi jika dibanding SLS. 

➡️Kalau kalian cek ingredients di skinkarisma. Safi Grapefruit Cleanser ini sebenarnya banyak sekali bahan yang berpotensi komedogenic dan ada beberapa yang tidak aman untuk fungal acne sebut saja: Palmitic Acid, Myristic Acid, Stearic Acid,
Lauric Acid, PEG-150 Distearate, Cetearyl Alcohol.

Tapi plis deh. Ini sabun muka loh. Yang dipake nggak sampe 5 menit, habis itu dibilas. Kalo bahas potensi komedogenic dan fungal acne, jadi non-sense alias nggak berlaku. 

Karena apa? Ya karena produk bilas. Para Ingredients pemicu tersebut nggak "stay" di kulit. Jadi ya nggak bisa dikatakan "pemicu". Seharusnya abaikan saja. Beres. Kecuali kalo mereka ada di krim malam/Siang mu, Beuuh...rasakan itu komedo! Haha

➡️Oya.. saya juga menemukan keanehan dalam produk ini, yaitu mengandung: 2 agen sunscreen (Methylene Bis-Benzotriazolyl Tetramethylbutylphenol, Ethylhexyl Methoxycinnamate). Iya. Aneh aja sabun muka ada sunscreen. Bukanya percuma, karna cuma sekedar numpang lewat habis itu dibilas... Au ah!🤔

➡️Tidak mengandung Paraben maupun phenoxyethanol. Namun, menggunakan pengawet Methylisothiazolinone. Jenis pengawet yang hanya boleh dipakai untuk produk bilas. Juga ada Sodium Benzoate, Potassium Sorbate.

Kesimpulan

✔️Tidak mengandung alkohol. Cetearyl Alcohol, bukan termasuk alkohol yang mengiritasi. Namun, alkohol lemak yang juga berfungsi sebagai emollient/pelembut kulit.

✔️pH balance

✔️Tidak membuat wajah kering dan ketarik

✔️Abaikan potensi komedogenic dan fungal acne

✔️Tidak mengandung bahan alergen.


Beli dimana?

Dimana aja boleh, di supermarket dan Alfamart terdekat pasti ada. Tak terkecuali online shop seperti: Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak jaman sekarang bisa belanja sambil rebahan, tinggal nunggu barang diantar😎



 

Post a Comment

DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏
Developed by Jago Desain