Review: Ingredients Himalaya Purifying Neem Face Wash

Ini adalah tube yang ketiga kalinya saya repurchase. Tapi baru kali ini saya review. Karena produk ini sangat rekomended. Terutama bagi pemilik kulit yang jerawatan dan berminyak.

Himalaya Neem Face wash



Saya sendiri nggak jerawatan sih. Jerawat itu sudah masa lalu bagi saya. Uhuk!

Lalu apa alasanmu repurchase Himalaya Purifying Neem Facial wash?

1. Yang saya pertimbangkan pertama kali adalah ingredientsnya: mengandung ekstrak herbal daun Neem dan kunyit.

Baca jugaMengenal Daun Neem dalam Produk Himalaya

2. Busanya sangaaattt pelit. Iyes. Yang saya sukai dari Himalaya Neem Wash ini justru nggak terlalu banyak busa. Karena bagi kulit saya, busa banyak = bikin kulit kering.

himalaya neem FW busanya seuprit


3. Walaupun hampir tanpa busa, tapi facial wash satu ini mampu membersihkan dengan sempurna. Sesuai klaim-nya: membersihkan untuk kulit bersih. Minyak wajah dan sisa pelembab terangkat!👍

Habis cuci muka pake himalaya neem FW rasanya bersih tuntas


4. Alhamdulillah cocok dan nggak mau ganti yang lain. Mungkin belum. Hehe

5. Saya sangat setuju dengan tagline Himalaya puryfying Neem ini: Membantu merawat kulit yang berjerawat.

Jadi kulit yang berjerawat itu memang perlu dirawat. Bukanya dihilangkan. Iya memang kita pinginya jerawat itu ya cepet hilang. Tapi kalo "dihilangkan" kesannya tuh instan, Bim salabim, hilang!

Karena menghilangkan jerawat itu nggak ada yang instan dong ya... Butuh proses!

Nah, salah satu prosesnya ya dengan cara merawat.  Agar apa? Paling nggak jerawatnya nggak makin meradang, nggak makin parah.

Sementara kita merawat jerawat yang ini, jerawat yang itu nggak numbuh. Jadi lama-lama jerawat bisa dikontrol, berkurang dan akhirnya hilang deh..👏👏

Ingredients Himalaya Puryfying Neem Wash


Aqua
=> Water= air= pelarut

Melia azadirachta leaf extract

  • Antioksidan: melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas:
  • Antimikroba anti bakteri jerawat
  • Antiinflamasi: anti peradangan
  • Astringent: meringkas pori dan mengontrol produksi minyak
  • Healing Agent: mempercepat kesembuhan luka 
  • MoisturizingAgent: melembapkan
  • Nourishing agent: menutrisi

Ammonium Lauryl Sulfate (ALS)
=> Fungsinya sama seperti SLS= surfactant/ agen pembentuk busa. Bedanya ALS lebih lembut dan minim iritasi. Selama penggunaanya tidak melebihi 1% bisa dikatakan aman✔️

Cocamidopropyl Betaine
=> Surfactan alternatif pengganti SLS. Bersifat hypo allergic (tidak menyebabkan alergi)✔️

Glyserine
=> Humektan/emolient/pelembab. Membantu melembabkan kulit kering dan menjaga kekenyalan kulit✔️

Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer
=>  Bahan pembuat gel. Merupakan Tekstur Enhancer/ pengental

Disodium Cocoyl Glutamate
=> Mild surfactant. ECO friendly. High Biodegradable. Intinya= ramah kulit dan lingkungan✔️👍

Sodium Cocoyl Glutamate
=> Hampir sama dengan Disodium Cocoyl Glutamat. Natural cleansing agent berasal dari minyak kelapa.✔️

Curcuma Longa Extract
=> Antioksidan. Melindungi kulit dari kerusakan akibat radiasi UV. Antimikroba yang mencegah perkembangbiakan bakteri penyebab jerawat. Antiinflamasi dapat mengurangi peradangan pada jerawat. Astringent yang dapat meringkas pori dan mengontrol sebum.

Phenoxyethanol
=> Pengawet. Mencegah perkembangbiakan bakteri pada kosmetik

Sodium Hydroxide
=> Juga disebut NaOh a.k.a soda api. Bahan utama pembuat sabun. Bersifat basa.

Fragrance
=> Baunya enak. Wanginya wajar.

Sodium Metabisulfite
=> Disinfektan. Antioksidan. Preservatives. Food grade

Citric acid
=> pH adjuster

Disodium EDTA
=> Memaksimalkan kerja pengawet dalam produk kosmetik. Kurang ramah untuk kulit sensitif❗

Tocopheryl Acetate
=> Antioksidan. Vitamin E. Mencegah kulit kering dan menjaganya tetap lembab✔️

Methylcloroisothiszolinone
=> Pengawet. Mencegah perkembangbiakan bakteri dan jamur

Methylisothiazolinone
=> Pengawet

Cl 19140
=> Pewarna kuning sintetis

Cl 42090
=> Pewarna biru berlian


Kesimpulan
✔️Pantas saja facial foam satu ini pelit busa ternyata tidak mengandung SLS.

✔️Sebagai gantinya produk ini menggunakan ALS sebagai surfactan. Walaupun hampir sama, ALS ini jauh lebih lembut dibanding SLS.
Potensi iritasi SLS= 10, sedangkan ALS= 4.

"Due to this difference, ALS is regarded as being considerably less irritating than SLS – on a scale of 0 to 10, where the potential irritancy of water is 0 and that of SLS is 10, ALS scores around 4 – clearly far less irritating than SLS."(source)


✔️ Rekomended untuk kulit berminyak dan berjerawat 👍

✔️ Paraben-free

✔️Sangat rekomended untuk kulit kering dan sensitif karena menggunakan Ingredients yang sangat mild, gentle dan ramah kulit👍

✔️Hypo-allergic

✔️Cek harga promo di Official store




Post a Comment

23 Comments

  1. Saya pernah coba maskernya mbak, tapi kayaknya nggak cocok gitu malah bruntusan. Jadinya takut coba facial washnya. Apalagi di atas ditulis nggak terlalu bagus untuk kulit sensitif. Kulit saya tuh tergolong sensitif, padahal pengen coba macam-macam produk😞

    ReplyDelete
  2. Wah repot ya kalo terlalu sensitif.
    Nggak bisa sembarang coba-coba, harus lebih selektif lagi kalau mau coba skincare..terutama harus diperhatikan ingredient-nya

    ReplyDelete
  3. Sampai sekarang masih pakai ini atau sudah ganti merk lain ?

    ReplyDelete
  4. Iy aq udah ganti pake Wardah white secret sama kojie San...☺️

    ReplyDelete
  5. Aku baru aja lepas produk ini karena bikin kulit kering bgt sampe ngelupas2 dibagian dagu dan sekitar mulut padahal mau nyembuhin jerawat tapi malah kulit jadi kering bgt dan agak kusam :(

    ReplyDelete
  6. Wah sayang, berarti nggak cocok,,,mungkin karena ada sulfate nya,,,

    Kalo kulit kering, bisa diimbangi dengan Moisturizer

    ReplyDelete
  7. Ini fungal acne safe ngga yaa??

    ReplyDelete
  8. Kak kalau untuk fungal acne apa ya? Soalnye kemaren cek wardah aloevera itu fungal acne , pas aku cek lagi di review nya ternyata gak . Aku bingung kak 🥲 kasi solusi dong 😭
    Tiap gatal muka ku aku garukin , trus jadi kayak jerawat 🥲 udah capek garukin muka yg alhasil jadi jrawat gitu

    ReplyDelete
  9. @iya Fungal acne safe.

    @fungal acne itu, bruntusan yang gatal akibat infeksi jamur

    ReplyDelete
  10. clinique different hydrating jelly


    Water, Bis-Peg-18 Methyl Ether Dimethyl Silane, Butylene Glycol, Glycerin, Cucumis Sativus (Cucumber) Fruit Extract, Hypnea Musciformis (Algae) Extract, Gelidiella Acerosa Extract, Hordeum Vulgare (Barley) Extract\Extrait D'Orge, Padina Pavonica Thallus Extract, Helianthus Annuus (Sunflower) Seedcake, Sucrose, Caffeine, Sodium Hyaluronate, Hydroxyethyl Urea, Hydrolyzed Rice Extract, Sorbitol, Sodium Polyaspartate, Ppg-6-Decyltetradeceth-30, Ethylhexylglycerin, Propylene Glycol Dicaprate, Caprylyl Glycol, Trehalose, Polysorbate 80, Carbomer, Sodium Hydroxide, Hexylene Glycol, Citric Acid, Sodium Citrate, Disodium Edta, Phenoxyethanol

    Antioxidant: Caffeine
    Skin-identical ingredient: Glycerin, Sodium Hyaluronate
    Soothing: Cucumis Sativus (Cucumber) Fruit Extract, Sucrose

    kak itu ingredients nya FA safe nggak yaa soal nya aku mau CO buat moisturizer fungal acne sorry kak spam huhu

    ReplyDelete
  11. Nggak Fungal acne safe. Ada polysorbate 80

    ReplyDelete
  12. kak mau tanya,
    kulit wajah saya kombinasi
    saya baru pakai facial wash ini selama 3 hari
    bruntusan saya bisa teratasi
    minyak juga lebih terkontrol

    tapi kenapa ya kak, kulit wajah saya terasa kering dan terlihat kasar

    saya cuma pakai fw aja tidak pakai pelembab dan sunscreen

    kalau seperti itu saya cocok gak ya pakai fw ini. atau harus di tambahkan pelembab untuk mengatasi kulit terasa kering dan terlihat kasar

    terima kasih kka

    ReplyDelete
  13. Iya sebaiknya pakai pelembab kalo kulitnya kering

    ReplyDelete
  14. berarti saya cocok ya kak dengan facial wash nya,

    saya sudah tambahkan moisturizer labore revive cream,

    ReplyDelete
  15. Iya bisa dikatakan cocok, cuman tinggal ditambah Moisturizer sama Sunscreen kalo bisa...

    ReplyDelete
  16. kak mau tanya

    kalau area dahi, hidung, dagu berminyak, tapi di area pipi kering

    berarti pilih skincare nya untuk kulit kering atau berminyak ya

    ReplyDelete
  17. Kulit kombinasi itu...
    Kalo kurang nyaman pakai Moisturizer di bagian kulit yang berminyak,,,pakai nya di bagian kulit yang kering aja...

    ReplyDelete
  18. rekomendasi fw untuk kulit kombinasi donk kak, yg lembut tapi bersih, tidak ada efek kesat dan kering setelah mencuci muka

    saya pakai himalaya, beruntusan memang berkurang dan minyak juga udh terkontrol. tapi lama" muka jadi kesat kalau cuci muka terus jadi berasa kering dan kasar di bagian hidung, walaupun sudah pakai moisturizer pun tetap sama kak

    ReplyDelete
  19. kak kalo muka lg break out gara² skin barier nya rusak muncul bnyak bruntus dan jerawat boleh pake fw himalaya ga?

    ReplyDelete
  20. Boleh-boleh saja, tapi tetap imbangi dengan Hydrating toner atau Moisturizer ya...😉

    ReplyDelete
  21. Hi kak mau tnya, aku baru mau coba fw ini, apakah himalaya neem ini juga selain paraben free & fungal acne safe, dia juga oil free / non comedogenic kak?

    ReplyDelete
  22. Alhamdulillah aku cocok banget pake ini makasih ya kak udah buat blog ini jadi aku bisa tau kandungan skincare sekaligus penjelasannya udah repurchase 5 kali trus ganti sama yang lain akhirnya sekrang balik lagi ke Himalaya ini

    ReplyDelete
  23. Saya nyoba pake fave wash himalaya gk cocok, awal²nya fine aja, malah ky cerah gitu, tp pas udah 2 mingguan tb² wajah ngelupas di area pinggir mulut sama agak gatel, mulai bruntus. Alhasil stop. Dan membaik. Pas nyobain face wash himalaya lagi yg varian lain, tetep gitu lagi. Stop total jadinya.

    ReplyDelete

DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏