Ulasan Ingredients Safi Gold Essense

Sebenarnya saya sudah lama mupeng dengan produk Safi Gold Essence ini. Sejak gencar-gencarnya diiklankan di tipi. Cuma waktu itu adanya yang ukuran 100ml. Mau ambil, tapi masih galau takut nggak cocok. Nah, kemarin saya liat di Alfamart ternyata ada yang kemasan 30ml cukup 40rb aja. Buat coba-coba nggak terlalu menyesal kalo seandainya nggak cocok.  Apalagi setelah cek di Review FemaleDaily, lumayan dapet bintang 4,2 yaitu 84% dari 1080 pengguna merekomendasikan produk ini.

Eh tapi cek ricek Ingredients dulu kali ya, biar afdol..

(sumber: shoopee)

Ingredients:

Aqua, Propanediol, Glycerin, Butylene Glycol, Betaine, Hydroxyacetophenone, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Carbomer, Sodium Hyaluronate, Sodium Hydroxide, Ascorbyl Tetraisopalmitate, Carnosine, Octadecyl Di-t-butyl-4-hydroxyhydrocinnamate, Sericin, Colloidal Gold, Acetyl Heptapeptide-9, Fragrance, Methylparaben, CI 19140.

Ulasan Ingredients Safi Gold Essense

Tapi di sini saya hanya ingin mengulas beberapa kandungan yang jadi highlight. Dan beberapa Ingredients yang sekiranya bermasalah untuk sebagian kondisi kulit.

Active Ingredients:

1.Sodium Hyaluronate (SH)

Nah, ini adalah juaranya mengatasi kulit kering. Masih sodaraan dengan Hyaluronic Acid (HA) tapi dalam bentuk garam, lebih stabil, mudah di formulasikan dan lebih murah juga. Makanya doi lebih sering dijumpai dari pada sodaranya si HA itu. Sifat dua sodara ini "pretty much the same" artinya sodium Hyaluronate dan Hyaluronic Acid tidak jauh beda. Sama-sama memiliki sifat water-binding: seperti sponge yang menyerap dan mengikat air lalu menahannya.  Oy. AH ini merupakan skin-identical loh, artinya di kulit kita secara alamiah juga memproduksi si AH itu, cuma kadang kadar/jumlahnya tidak sama tergantung kondisi masing-masing orang, terutama faktor usia. Nah, efeknya: kulit yang lembap dan terhidrasi dengan baik akan terlihat plump, dan kerutan-kerutan tipis pun dapat tersamarkan. Jadi SH ini sangat membantu sekali bagi usia 30+ yang kadar HA di kulitnya mulai berkurang.

2. Ascorbyl Tetraisopalmitate. 

VIT C turunan. pH : >5. Lebih stabil dan lebih mudah diformulasikan. Dan tidak menimbulkan tingling sensation. Jenis Vit C larut minyak yang justru lebih mudah terserap ke dalam kulit. Namun, dia harus di convert dulu menjadi Pure VIT C (Ascorbic Acid) di dalam kulit agar memiliki 3 sifat mejik VIT C yaitu: antioksidant, Collagen-Booster, skin-brightening. Singkatnya dia lebih nyaman digunakan tapi efek 'mejik' nya tidak sekuat Vit C murni.

3. Carnosine. 

Merupakan asam amino yang secara alamiah diproduksi di dalam tubuh untuk mencegah kerusakan DNA akibat stress oksidatif. Di dalam kosmetik, carnosine dibuat secara sintetis dengan fungsi yang sama yaitu sebagai antioksidan dan cell-comunicator yang dapat mencegah penuaan dini.

4. Sericin. 

Adalah salah satu protein yang terdapat pada sutera dengan prosentase 20-30%. Sericin sendiri terdiri dari 18 asam amino yang berbeda. Dan asam amino ini memiliki efek skin-restore yang kuat, yaitu: mengembalikan elastisitas dan vitalitas kulit, juga memberi perlindungan yang tinggi sebagai pelembap.

5. Colloidal Gold. 

Adalah partikel emas berukuran nano yang dilarutkan dalam air melalui proses elektrolisis. Walaupun mengandung partikel emas, warnanya sama sekali tidak emas, tapi tergantung ukuran partikel dan konsentrasinya.

(Sumber: Wikipedia)

Trus kenapa di dalam Safi Gold water ini ada warna emas nya? Tentu saja itu hanya pewarna/colorant (CI 19140/ kuning)  untuk menambah nilai estetika a.k.a biar cantik dan rangorang tertarik untuk membeli. Hihihi

Nah. Partikel emas ini dipercaya dapat menstimulasi produksi kolagen di bawah kulit. Sedangkan uji toksisitas-nya masih perlu dikaji lebih dalam lagi. Gitu kata Mbah Wiki. Secara emas kan termasuk logam ya. Jadi agak-agak kontroversial gitu lah.
Sedangkan menurut incidekoder Colloidal Gold ini bertindak sebagai antibakteri dan antimikroba. Nah..

5. Acetyl Heptapeptide-9.

Sudah saya oprek-oprek Mbah Gugel tetep nggak nemu Ingredients yang satu ini. Yang saya temukan sodara-sodara nya yang lain yaitu: acetyl hexapeptide-8, acetyl tetrapeptide-9, acetyl octa-peptide-3, dll. Nama nya mirip-mirip dan fungsinya pun sama yaitu sebagai skin-restore. Mereka semua adalah peptida (terbentuk dari 2 atau lebih asam amino) yang dibuat secara sintetis dengan harapan mereka dapat memicu pertumbuhan sel-sel kulit baru, jaringan kolagen dan elastin. Nah, yang dimaksud silk protein itu ya Carnosine + Sericin+ Acetyl Heptapeptide-9 ini.

Ingredients lain yang perlu diperhatikan

✔️Saya yakin sekali Safi Gold Essense ini sangat melembapkan karena banyak mengandung emollient dan humectant yang ramah kulit. (Propanediol, Glycerin, Butylene Glycol, Betaine ditambah lagi ada Sodium Hyaluronate). 

❗Adapotensi komedogenic dengan rating rendah: Butylene Glycol (1), Carbomer (1)

❗Ada pemicu fungal acne: Hydrogenated Castor Oil, dan Ester (Ascorbyl Tetraisopalmitate) walopun tidak semua Ester bisa memicu fungal acne, tapi lebih baik berhati-hati. Dan nggak heran saya jika ada yang bruntusan setelah pake ini. Bisa jadi karena dua Ingredients tersebut. Who knows?

❗Fragrance. Seperti biasa kulit sensitif harus berhati-hati dengan Fragrance.

✔️Ada dua antioksidan yang lebih berfungsi sebagai preservatives-booster katimbang ke kulit: Hydroxyacetophenone dan Di-t-butyl-4-hydroxyhydrocinnamate. Nah fungsinya agar formula produk tidak lekas teroksidasi.
❗MethylParaben. Pengawet yang satu ini memang kontroversial ya. 

Beli dimana?

Dimana aja boleh. Dan dimana mana available. Termasuk Shopee, Lazada, Tokopedia, Blibli. Enak ya jaman sekarang, bisa belanja sambil rebahan, kalo beruntung dapet diskonan gratis ongkir pulak😎