Penjelasan Ingredients Safi Natural White Brightening Cream Mangosteen

✔️Mengandung bahan aktif superstar: niacinamide, ekstrak minyak habatusauda dan kulit manggis yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. ✔️Tidak mengandun


🔸Merupakan krim wajah seri White Natural dengan ekstrak kulit manggis.
🔸Diklaim mampu membuat wajah tampak lembut dan cerah.
🔸Ukuran: 20gr
🔸IDR: 30-40K
⭐ Review FimaleDaily: 3,4=> 55% dari 224 pengguna merekomendasikan produk ini.
Safi White Natural Brightening Cream Mangosteen. Foto by Caecilialaras FD Member


Ingredients:

Water, Stearic Acid, Glycerin, Isopropyl Myristate, Niacinamide, Titanium Dioxide, Potassium Hydroxide, Dimethicone, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Cetearyl Alcohol, Carbomer, BHT, Allantoin, Tris (Tetramethylhydroxypiperidinol) Citrate, Ethylhexylglycerin, Dimethicone Crosspolymer, Nigella Sativa Seed Oil, Polysorbate 20,Dimethicone/Vinyl Dimethicone Crosspolymer, Fragrance, Phenoxyethanol, Sodum Benzoate, CI 15510, CI 17200.

Penjelasan Ingredients Safi Natural Brightening Cream Mangosteen

Active Ingredients

  1. Niacinamide: merupakan bahan aktif dengan rating superstar dengan manfaat multifungsi: memudarkan noda, anti-aging, memicu sintesis ceramide, alhasil kulit jadi sehat, kuat dan terhidrasi dengan baik. Cocok untuk kondisi kulit yang berjerawat.
  2. Nigella Sativa Seed Oil: Minyak habatusauda merupakan salah satu minyak yang baik untuk merawat kulit dengan masalah: jerawat, kulit kering, dan iritasi.
  3. Garcinia Mangostana Peel Extract: antioksidant, antimikroba, anti inflamasi

Ingredients Pelengkap

Solvent. Pelarut zat-zat didalam suatu produk. 1).Water. 2).Glycerin

Sunscreen agent

  • 1).Titanium dioxide physical UV filter, broad spectrum bisa menangkal UVA dan B. Rating good.
  • 2). Ethylhexyl Methoxycinnamate/octinoxate. Chemical UVB filter. Rating: controversial. Dapat memicu iritasi bagi kulit sensitif. 
  • 3).Tris (Tetramethylhydroxypiperidinol) Citrate: merupakan UV absorber. Sementara masih sedikit informasi mengenai Ingredients yang satu ini

Skin conditioning

  • 1) Glyserine (humectant) merupakan Ingredients Pelengkap dengan rating superstar. Meningkatkan kadar air di lapisan kulit.
  • 2). Dimethicone (emollient) merupakan silikon. Membentuk lapisan di atas permukaan kulit sehingga memberi kesan rata halus, mengunci kelembapan, dan melindungi kulit. Potensi komedogenic: 1
  • 3. Cetearyl Alcohol: merupakan agen pelembut kulit.

Emulsifier:

  •  1). Stearic Acid (thickener). Merupakan asam lemak jenuh yang diekstrak dari lemak nabati maupun hewani. Biasa digunakan sebagai bahan pelengkap dalam pembuatan krim atau lotion. Memberi kesan warna putih mutiara pada produk. Potensi komedogenic: 2
  • 2). Isopropyl Myristate: merupakan minyak sintetis yang berfungsi ganda: sebagai pelumas membantu penyerapan produk ke kulit dan sebagai pelembut kulit. Namun bisa memicu penyumbatan pori. Potensi komedogenic:5 Potensi Iritasi: 3. ❗
  • 3). Cetearyl Alcohol: menjaga para Ingredients tetap bersatu dan mencegahnya terpisah/terurai. Sekaligus sebagai emollient/pelembut kulit.
  • 4). Polysarbate 20. Membantu air dan minyak bersatu agar tercipta formula yang baik. Diketahui polysarbate 20 dapat memicu pertumbuhan jamur malassezia: penyebab fungal acne.

pH adjuster: Potassium Hydroxide. Mengatur pH agar formula tetap stabil. Rating: average

Viscosity Controller. Mengatur kekentalan produk 

  • 1).Carbomer: mengubah cairan menjadi formula gel. Harus dinetralisir dengan sodium/potassium Hidroxyde.
  •  2). Dimethicone Crosspolymer dan Dimethicone/Vinyl Dimethicone Crosspolymer. Merupakan silikon bertindak sebagai agen pengental. Menjadikan tekstur formula halus dan lembut sehingga mudah diratakan.

Skin-soothing. Penyejuk/pendingin kulit. Allantoin. Merupakan Ingredients Pelengkap dengan rating: goodie. Bisa berasal dari alam (daun/akar tanaman 'comfrey') bisa juga sintetis. Allantoin juga melembutkan kulit, melindungi, dan bikin luka cepet sembuh.

Preservatives

  • 1). BHT (Butylated Hydroxy Toulene) merupakan antioksidan untuk mencegah formula teroksidasi. 
  • 2). Ethylhexylglycerin: merupakan soulmate-nya Phenoxyethanol. Mereka berdua bekerja bahu-membahu dalam mengawetkan formula skincare. 
  • 3). Sodum Benzoate

Frangance

Colorant: CI 15510 (orange), CI 17200 (a.k.a D&C red 33) potensi komedogenic: 1. Irritancy: 2

Kesimpulan

✔️Mengandung bahan aktif superstar: niacinamide, ekstrak minyak habatusauda dan kulit manggis yang bermanfaat untuk kesehatan kulit.

✔️Tidak mengandung Paraben dan alkohol.

❗Ada beberapa Ingredients yang perlu diperhatikan bagi kulit sensitif dan acne-prone.

  • Octinoxate (yang keamanan-nya masih diperdebatkan)
  • Ingredients dengan potensi komedogenic: stearic Acid (2=low), isopropyl Myristate (5=high)
  • Ingredients dengan potensi iritasi: isopropyl Myristate (3=moderate), CI 17200 (2=low)
  • Ingredients pemicu fungal acne: polysarbate 20
➡️Jadi pastikan untuk selalu membersihkan kulit secara menyeluruh agar pori-pori tidak tersumbat.

➡️Tidak dijelaskan berapa nilai spf nya. Jadi bila perlu tetap menggunakan sunscreen.


Sumber:

www.incidekoder.com
www.specialchem.com



 

Post a Comment

DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏
Developed by Jago Desain