Parasol Cream wajah SPF 33 adalah produk tabir surya untuk melindungi kulit dari bahaya sinar UV. Sunblock ini diperkaya dengan kandungan vitamin e dan lidah buaya yang tidak hanya untuk melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar matahari sekaligus menjaga kelembapan kulit. Tabir Surya ini dapat digunakan juga sebagai alas makeup.
Cara pakai:
Aplikasikan krim ini pada kulit, Ulangi pemakaian apabila berkeringat, habis berwudhu, atau berenang.
Penjelasan Ingredients Parasol Sunscreen Cream SPF 33
Ingredients :
Purified Water, Octyl methoxycinnamate, Benzophenone -3, isopropyl palmitate, 4-methyl benzylidine camphor, c12-15 Alkyl benzoate, glyseryl stearate, stearic acid, Butyl methoxy dibenzoylmethane, sorbitan stearate, propylene glycol, Titanium dioxida, cetyl alcohol, magnesium aluminium silicate, tocopheryl acetate, peg-90, diazolidinyl urea, triethanolamine, xanthan gum, methyl Paraben, aluminium dioxide, aluminium stearate, Aloe barbadensis leaf extract, BHT, disodium edta, Cl77492, Cl77491, Propylparaben, Cl77499
Key Ingredients
Tocopheryl acetate
Berfungsi sebagai antioksidan untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar UVB.
Aloe barbadensis leaf extract.
ekstrak aloevera itu 'great moisturizer' dan anti-inflamasi yang baik. Serta membantu proses pemulihan luka. Juga mengandung vitamin, mineral, antioksidan yang menutrisi, menenangkan, melembapkan dan melindungi kulit.
Agen Sunscreen
Octyl methoxycinnamate,
a.k.a octinoxate. Agen sunscreen kimiawi generasi lama. Menyerap UVB. Tidak photo-stable. Berkurang nilai spf nya 10% setelah 35 menit.
Benzophenone -3,
Adalah UVB absorber yang sangat stabil/tidak mudah terdegradasi oleh paparan UV. Tapi kemampuan perlindunganya lemah, sehingga harus dikombinasikan dengan agen Sunscreen lain. Usage rate: 0,1-6%. (Dosis maksimum yang diijinkan: 6%)
4-methyl benzylidine camphor,
Agen Sunscreen kimiawi. UVB absorber. Berkurang 10 % SPF nya setelah 65 menit terpapar. Berkurang 50% setelah 345 menit terpapar. Bisa dikatakan agak foto stabil dan membantu menstabilkan avobenzone.
Butyl methoxy dibenzoylmethane,
A.k.a Avobenzone. Merupakan agen sunscreen kimiawi yang juga paling banyak digunakan. Menyerap Sinar UVA I dan UVA ll. Tidak photo-stable (berkurang 36% dalam waktu 1 jam pemakaian).
Titanium dioxida,
UVA dan UVB filter (Broad Spectrum). Sunscreen fisik pasangannya Zinc Oxide. Foto stabil. Aman. Tidak cosmetically ellegant (white cast). Punya fungsi lain yaitu sebagai oil-absorbent/agen mattifier. Usage rate: 1-25%
Bahan pelengkap
- Purified Water,
- isopropyl palmitate adalah ester emolien yang jernih dan tidak berwarna (cairan berminyak dari isopropil alkohol + asam palmitat) yang membuat kulit terasa halus dan lembut. Bahan ini memiliki sifat penyebaran yang sangat baik dan memberikan sentuhan lembut pada tekstur produk.
- c12-15 Alkyl benzoate adalah emolien yang terbuat dari minyak nabati. Dalam formula skincare,
- C12-15 Alkyl ethylhexanoate berfungsi sebagai emollient dan skin conditioning.
- glyseryl stearate berfungsi sebagai pengemulsi.
- stearic acid adalah asam lemak yang berfungsi sebagai Emollient, menambah volume formula sekaligus penstabil emulsi.
- sorbitan stearate Berfungsi sebagai pengemulsi.
- propylene glycol adalah pelarut penetration enhancer, humektan.
- cetyl alcohol adalah lemak alkohol yang berfungsi sebagai Emollient, menambah volume formula sekaligus penstabil emulsi. magnesium aluminium silicate Berfungsi sebagai pengental, tekstur enhancer, membantu pemerataan formula ke kulit pada saat diaplikasikan sekaligus oil absorbent.
- peg-90 adalah pelarut.
- diazolidinyl urea berfungsi sebagai pengawet yang mengeluarkan formalin, dengan konsentrasi maksimum 0,5%.
- triethanolamine adalah pH adjuster yang bersifat basa.
- xanthan gum Berfungsi sebagai pengental alami.
- methyl Paraben berfungsi sebagai pengawet dengan konsentrasi maksimum 0,4%.
- aluminium oxide Berfungsi sebagai 'pigment carrier'. Pigment disini termasuk mineral Sunscreen (i.e. titanium dioxide). Sehingga Pigment/mineral Sunscreen dapat tercampur dengan baik dan mudah diratakan serta tidak menggumpal. Alumina juga memiliki properti oil absorbent/agen mattifier. Menambah kekentalan formula serta opacifying agen (menutup warna agar tidak transparan).
- BHT adalah Antioksidan untuk melindungi formula agar tidak mudah teroksidasi.
- disodium edta adalah chelating agen untuk menetralisir ion logam agar tidak menggangu kestabilan formula
- Cl77492: yellow iron oxide.
- Cl77491: red iron oxide .
- Propylparaben adalah pengawet dengan konsentrasi maksimum 0,19%.
- Cl77499: black iron oxide
Kesimpulan
✔️Parasol Sunscreen Cream adalah Sunscreen hybrid dengan 5 agen Sunscreen.
✔️Nilai SPF 33 mampu melindungi kulit dari UVB hingga 97%, tapi tidak tertera nilai PA nya. Namun, seharusnya bisa melindungi kulit dari UVA juga dari Avobenzone dan titanium dioxide.
✔️ Dilengkapi dengan Iron oxide untuk melindungi kulit dari bluelight
✔️ Dilengkapi dengan 2 key Ingredients sebagai nutrisi Extra
✔️No Alcohol
✔️No fragrance
✔️No Essential Oil
✔️No Silicone
✔️Oil free.
Mengandung potensi komedogenik
- Isopropyl palmitate (4)
- Stearic acid (2)
- Cetyl alcohol (3)
❗Nggak Fungal acne safe. Ada isopropyl palmitate, stearic acid, glyseryl stearate, sorbitan stearate, aluminium stearate.
✔️Diklaim ideal untuk semua tipe kulit
❗Ada ingredient yang perlu diwaspadai bumil: Sunscreen kimiawi, diazolidinyl urea, paraben. Harap konsultasi ke dokter dulu
✔️Made in Indonesia, sudah BPOM, halal
Diproduksi dan didistribusikan oleh: PT. SURYA DERMATO MEDICA LABORATORIES. Kota Surabaya, Jawa Timur
✔️Cek harga? 55k. 20gr
1 Comments
Kk bahas sunscreen Solaris yang spf 50++++
ReplyDeleteDESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.
Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏