Cek Ingredients Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule Essence

Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule Essence Mengandung 29 key Ingredients sebagai perawatan anti aging. ✔️Kombinasi yang baik untuk anti aging: 9

Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule Essence mengandung ladalah ampoule multifungsi yang diformulasikan dengan kandungan Retinapeptide® 24X yang bermanfaat merawat berbagai masalah kulit wajah seperti menyamarkan keriput, memudarkan noda hitam, mencerahkan wajah, mengecilkan pori-pori, dan menenangkan kemerahan untuk meraih kulit mulus, sehat, dan tampak lebih muda. Diformulasikan dengan kandungan Nano Liposomal Retinal™, yang diklaim jauh lebih efektif daripada Retinal biasa maupun Retinol. Ampoule pertama dengan peptida terbanyak, yaitu 13 jenis peptida regenerasi kulit.

Manfaat :

  • Membantu merawat dan melembutkan kulit wajah agar sehat dan mulus
  • Membantu mencegah dan menyamarkan tanda-tanda penuaan dini seperti keriput dan garis-garis halus
  • Membantu menyamarkan noda gelap atau bintik hitam dan mencerahkan kulit wajah yang kusam
  • Membantu menyamarkan dan mengecilkan pori-pori
  • Membantu melindungi dan menjaga kesehatan kulit
  • Dapat digunakan sebagai produk bawah mata untuk membantu mencerahkan lingkaran hitam sekitar mata dan menyamarkan tampilan kantung mata
SKIN CONCERNS:
● Kulit kusam & gelap
● Flek & noda gelap
● Warna kulit tidak rata
● Mata panda
● Jerawat
● Pori-pori besar
● Kulit berminyak
● Penuaan dini
● Keriput & garis halus
● Sel kulit mati
● Kulit kering & kasar

Cara Pakai : 
Aplikasikan Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule secukupnya pada wajah dan leher yang telah dibersihkan
Ratakan dan tepuk-tepuk ringan. 

BPOM 11212000020




Penjelasan Ingredients Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule 

Komposisi :
Water, Glycerin, Urea, Carnosine, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, Polyglyceryl-3 Cetyl Ether, Tremella Fuciformis Extract, Betaine, Epigallocatechin Gallatyl Glucoside, Resveratrol, Carnosine, Astaxanthin, Tetrahexyldecyl Ascorbate, Hexapeptide-9, Palmitoyl Tripeptide-1, Acetyl Hexapeptide-8, Palmitoyl Tripeptide-5, Palmitoyl Tetrapeptide-7, Palmitoyl Pentapeptide-4, sh-Oligopeptide-1, Copper Tripeptide-1, Palmitoyl Hexapeptide-12, Acetyl Octapeptide-3, Dipeptide Diaminobutyroyl Benzylamide Diacetate, Trifluoroacetyl Tripeptide-2, Tripeptide-10 Citrulline, Palmitoyl Camellia Sinensis Extract, Ethylbisiminomethylguaiacol Manganese Chloride, Dimethylmethoxy Chromanol, Xanthan Gum, Hydroxypinacolone Retinoate, Superoxide Dismutase, Hyaluronic Acid, Phenoxyethanol, PEG-9 Diglycidyl Ether/Sodiüm Hyaluronate Crosspolymer, Hydroxyethyl Urea, Isohexadecane, Citrus Reticulata (Tangerine) Peel Extract, Retinaldehyde, Chlorphenesin.





Key Ingredients 

Urea, 

A.k.a carbamide, adalah molecule yang secara alami diproduksi oleh tubuh kita, sebagai bagian dari skin’s natural moisturizing factor (NMF).
Urea membantu memperbaiki  kondisi kulit yang kering, kasar, dan scaly (pecah-pecah/ngelupas) dengan 2 cara:

  • Sebagai humektan dan Emollient yang membantu menghidrasi dan melembutkan kulit.
  • Keratolitik. Pada konsentrasi yang lebih tinggi (diatas 5%) urea membantu melunakkan keratin, mengangkat penumpukan sel kulit mati, mengurangi tampilan kulit kasar dan ngelupas, sehingga tekstur kulit menjadi lebih halus.
Usage rate: 3-20%. (10-20% adalah dosis rekomendasi untuk mild exfolliasi sekaligus moisturizing)

Carnosine, 

Merupakan asam amino yang secara alamiah diproduksi di dalam tubuh untuk mencegah kerusakan DNA akibat stress oksidatif. Di dalam kosmetik, carnosine dibuat secara sintetis dengan fungsi yang sama yaitu sebagai antioksidan, anti-glycation, anti aging, dan barrier-restore. Usage rate: 0,1-1%. Menurut situs Myskinrecipes, formula sebaiknya juga menggunakan butylene Glycol/ethoxydiglycol/leurocapram sebanyak kurang lebih 3% untuk membantu Carnosine agar lebih mudah diserap oleh kulit.

Tremella Fuciformis Extract, 

a.k.a snow mushroom. Mengandung tinggi polisakarida yang memiliki kapasitas water-binding dan bekerja sebagai amazing humektan/skin Moisturizing, menjaga elastisitas kulit dan menyamarkan kerutan halus. Juga mengandung antioksidan untuk mencegah stres oksidatif, anti inflamasi sekaligus memiliki efek anti aging.

Betaine,

Sejenis gula yang diperoleh dari beet. Memiliki kemampuan skin-protection dan moistirizing. Dia juga memiliki keunikan sebagai osmoprotektan, yaitu mengatur keseimbangan kadar air di dalam sel. Usage rate: 2-10%.

Epigallocatechin Gallatyl Glucoside, 

A.k.a EGCG. adalah antioksidan poliphenol yang diextraksi dari greentea. Memiliki kemampuan Antioksidan, anti inflamatory, dan skin Soothing. Usage rate: 1-3%

Resveratrol,  

Adalah senyawa  antioksidan potensial yang di-extracts dari buah anggur merah. Juga memiliki kemampuan anti inflamasi, dan anti karsinogenik. Selain itu dia juga berpotensi melindungi kulit dari UV dan stress oksidatif sehingga membantu mencegah penuaan dini. Usage rate: 0,5-3%

Astaxanthin,

Adalah senyawa carotenoid (zat berwarna merah menyala) yang secara alami dapat ditemukan pada salmon, lobster, udang, algae, dan makhluk laut lainya.
Merupakan antioksidan potensial yang jauh lebih powerful daripada Vit C dan Vit E.
Memiliki kemampuan melindungi kulit dari oxidatif damage, inflamasi, anti aging, sekaligus mencegah hiperpigmentasi kulit.

Tetrahexyldecyl Ascorbate,

(THD ascorbate). Vit C derifatif yang sangat stabil, larut minyak, dan memiliki daya penetrasi yang lebih baik dari Ascorbic Acid. Memiliki kemampuan Antioksidan, skin brightening, dan Collagen Booster.  Vit C jenis ini diklaim 50x lebih powerful daripada Vit C jenis lainya.

Mengandung 13x peptide 

  1. Hexapeptide-9. Adalah anti aging peptide yang bekerja dengan cara mengirim sinyal ke kulit supaya menstimulasi collagen tipe 1 dan 3, regenerasi epidermal, dan menstimulasi protein penting di kulit. Sehingga membantu memperbaiki sel-sel kulit yang rusak
  2. Palmitoyl Tripeptide-1. Terdiri dari 3 Asam amino (glysine, histidine, lysine). Yang merupakan bagian/fragmen dari kolagen tipe 1.Memicu sintetis kolagen. Dengan cara 'mengelabui' kulit agar berpikir bahwa ada kolagen yang rusak sehingga dia mau memproduksi kolagen yang baru.
  3. Acetyl Hexapeptide-8. a.k.a Argireline. Juga memiliki "botox-like-effect". Diklaim mampu menarget kerutan pada smile line (kerutan di sekitar garis mulut) dan crow's feet (kerutan di sekitar mata).Menurut uji in-vivo 10% Argireline diaplikasikan di sekitar mata selama 15 hari. Hasilnya kerutan berkurang 17%. Argireline juga meningkatkan level kelembapan kulit secara signifikan.
  4. Palmitoyl Tripeptide-5. a.k.a Syn-Coll. Merupakan Cell communicator Ingredients. Adalah tripeptide yang diklaim dapat melindungi, meningkatkan produksi kolagen dan membantu meratakan tekstur kulit. Meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit sekaligus menyamarkan ukuran pori-pori.
  5. Palmitoyl Tetrapeptide-7. Adalah peptide yang terdiri dari 4 asam amino, glycine, glutamine, proline, arginine. Bekerja dengan cara mengirim sinyal ke kulit agar tidak memproduksi interleukin (zat yang bersifat pro-inflamatory). Intinya dia menghambat inflamasi yang bisa menyebabkan degradasi jaringan kolagen.
  6. Palmitoyl Pentapeptide-4. a.k.a Matrixyl. Merupakan rantai protein yang terdiri dari 4 asam amino peptide. Merupakan cell-comunicator Ingredients. Tugasnya "membujuk" sel kulit agar mau memproduksi kolagen. Bahan ini diklaim memiliki efek seperti retinol tapi tanpa iritasi. Menurut riset yang dilakukan manufaktur-nya Matrixyl efektif mengurangi garis halus dan menunda terbentuknya kerutan walau pada konsentrasi rendah.
  7. sh-Oligopeptide-1.Atau rh-oligopeptide 1. Juga disebut Epidermal Growth Factor (EGF) terdiri dari 53 asam amino. Merupakan cellular signal molecules. Cara kerjanya menstimulasi pertumbuhan sel (Cell growth) dan pembelahan sel (poliferation). Sehingga memiliki manfaat wound-healing dan skin-renewal. Terbukti secara klinis mengurangi penampakan garis halus, menyamarkan pori dan memperbaiki tekstur kulit
  8. Copper Tripeptide-1.Bisa ditemukan secara alami pada cairan tubuh kita, seperti plasma, saliva (air liur) dan urine.Memiliki kemampuan wound-healing yang unik dengan cara menstimulasi collagen yang rusak pada bekas luka/jaringan parut hingga kondisi membaik.  Kemudian menstimulasi kolagen yang lebih sehat..Menstimulasi produksi skin-identical, seperti kolagen, elastin, dan glycosaminoglycans.Memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi yang signifikan.
  9. Palmitoyl Hexapeptide-12.a.k.a Biopeptide El. Merupakan peptide yang terdiri dari 6 asam amino. Menurut uji in-vivo pada 10 wanita. 4% biopeptide El diaplikasikan 2x sehari selama 1 bulan berhasil meningkatkan kekencangan kulit sebesar 33% dan mencerahkan skin-tone 20% selama 1 bulan.
  10. Acetyl Octapeptide-3. Peptide yang terdiri dari asam amino: aspartic acid, glutamic acid, glutamine, dan methionine. Juga dikenal sebagai SNAP-8. Memiliki kemampuan skin-restore, water-binding yang menghidrasi kulit, serta membantu menghaluskan tekstur kulit. Serta memiliki efek anti aging dengan cara merelaksasi otot.
  11. Dipeptide Diaminobutyroyl Benzylamide Diacetate. A.k.a Syn-Ake. Merupakan cell-comunicator Ingredients. Terdiri dari 3 asam amino. Memiliki ukuran partikel yang kecil (small molecular weight) sehingga lebih mudah penetrasi ke dalam kulit..Populer sebagai bahan aktif anti aging karna efek "botox-in-a-jar" yang menarget wrinkle terutama area smile line dan crow's feet (kerutan disekitar mata).
  12. Trifluoroacetyl Tripeptide-2, A.k.a Progeline. Adalah peptide yang terdiri dari 3 asam amino. Memiliki kemampuan anti aging dengan cara mengahambat produksi progerin, yaitu: protein yang mempercepat proses penuaan.Berdasarkan uji in Vivo (test pada manusia)  2%  Progeline cream dapat mengencangkan kulit area dagu (jaw-line) yang mengendur  hingga 10% setelah 56 hari. Dan elastisitas kulit meningkat sekitar  20% setelah 28%.
  13. Tripeptide-10 Citrulline. A.k.a Decorinyl®. Adalah tetrapeptide yang menyerupai decorin (protein matriks ekstraseluler yang berhubungan dengan kolagen) yang bermanfaat sebagai anti aging dengan cara menguatkan struktur kolagen, meningkatkan skin's suppleness dan kekenyalan kulit. Decorinyl® diklaim bisa jadi pengganti decorin alami yang menyusut seiring usia

Palmitoyl Camellia Sinensis Extract,

White Tea. Memiliki kemampuan anti polusi, anti aging, moisturizing, skin Protection, Antioksidan, good oxidatif stability.

Ethylbisiminomethylguaiacol Manganese Chloride. 

A.k.a EUK-134. Adalah molekul Super antioksidan sintetis yang cara kerjanya menyerupai enzim antioksidan SOD (superoxide dismutase) dan catalase yang secara natural ada di tubuh dan kulit kita. Menurut penelitian EUK-134 melindungi sel dari UVB. Usage rate: 0,01-0,05%. Sejauh ini, konsentrasi tertinggi ada di The Ordinary EUK-134 yaitu 0,1%.

Dimethylmethoxy Chromanol,

Juga dikenal sebagai Lipochroman-6, yaitu bahan yang dibuat secara sitetis yang struktur molekulnya mirip α-Tocopherol. Bersifat super potent Antioksidan. Lebih potensial daripada Vit E dan ferulic acid. Berfungsi mencegah kerusakan sel kulit, melindungi kulit dari UVA dari dalam dengan cara mencegah ROS (reactive oxygen species), dan anti aging. Dosis rekomendasi 0,01-0,05%.

Hydroxypinacolone Retinoate, 

Bentuk Vit A generasi baru. Merupakan bentuk ester dari retinoic acid. Bisa langsung works di kulit layaknya retinoic acid tanpa di-convert terlebih dahulu. Meski demikian HPR lebih kalem dan cenderung tidak mengiritasi. Karena "sama" dengan retinoid acid, dan tidak perlu di-convert. Lebih stabil, gentle untuk pemula, mudah diformulasikan, tetap efektif dan bekerja dikulit hingga 15 jam. Usage rate: 0,02 - 0,2% (dosis rekomendasi 0,2%). Lebih dari itu, bisa menyebabkan iritasi.

Superoxide Dismutase, 

(SOD) adalah antioksidan enzim yang membantu melindungi dari radikal bebas. Menurut uji in-vitro, SOD melindungi kulit dari radikal bebas lebih efektif daripada Vit E, greentea, dan Magnesium Ascorbyl phosphate.

Mengandung 2 hyaluronic acid.

  • Hyaluronic Acid,
  • PEG-9 Diglycidyl Ether/Sodium Hyaluronate Crosspolymer,
Hyaluronic acid adalah Skin identical. Memiliki Memiliki ukuran molekul yang besar (High molecular weight)  Bekerja di permukaan dan membentuk lapisan protective barrier yang melindungi kulit, mencegah dehidrasi, dan baik untuk skin barrier. Usage rate: 0,1-2%

Citrus Reticulata (Tangerine) Peel Extract,

Ekstrak kulit jeruk mandarine. Penelitian menunjukan bahan ini memiliki aktivitas antioksidan kuat yang menetralisir radikal bebas dan mencegah Pigmentasi. Juga anti-collagenase and anti-elastase (aktivitas yang mencegah kerusakan kolagen dan elastin) Sehingga extract tangerine baik untuk menjaga kekencangan kulit dan anti aging. Selain itu ekstrak tangerine membantu mengatur kadar kelembapan kulit, melembutkan kulit yang kasar dan 'membersihkan' kulit berminyak.

Retinaldehyde, 

Adalah golongan Vit A (dalam produk OTC) yang paling ampuh karena hanya butuh 1 tahap konversi agar menjadi aktif. Dikatakan 11 x lebih ampuh dari retinol dalam memperbaiki jaringan kulit di malam hari, memproduksi kolagen serta membuat kulit bercahaya. Retinal juga memiliki kemampuan anti bakteri yang baik untuk membantu kulit berjerawat. Usage rate: 0,0001-0,1%  (dosis rekomendasi 0,05%). Lebih dari 0,1% bisa menyebabkan iritasi.




Bahan pelengkap 

  • Water
  • Glycerin. Pelarut. Skin identical. Humektan. Usage rate: 1-5%. 
  • Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer. Pengental sintetis. 0,1-2%. 
  • Polyglyceryl-3 Cetyl Ether. 100% natural Ingredients yang merupakan gabungan dari glyserine  dan cetyl alcohol. Berfungsi sebagai pengemulsi dan Emollient. Usage rate: 4-6%. 
  • Xanthan Gum. Pengental alami.  Usage rate: 0,1-2%.  
  • Phenoxyethanol. Pengawet dengan konsentrasi rata-rata 0,1-1%. 
  • Hydroxyethyl Urea. Turunan urea. Skin identical. Humektan. Usage rate: 1-5%. 
  • Isohexadecane. Pelarut. Emollient. Dengan konsentrasi rata-rata 1-25%. 
  • Chlorphenesin. Pengawet dengan konsentrasi rata-rata 0,1-0,3%.



Kesimpulan 

✔️Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule Essence Mengandung 29 key Ingredients sebagai perawatan anti aging.

✔️Kombinasi yang baik untuk anti aging: 9x Antioksidan (carnosine, EGCG, Resveratrol, Astaxanthin, Vit C, white tea,  EUK-134, Lipochroman-6, SOD) 13x Peptide, HPR, Retinal.

✔️Diklaim menggunakan teknologi encapsulasi Nano liposome, sehingga Retinal nya lebih cepat dan mudah diserap, lebih efektif, namun tetap gentle. Sayangnya tidak transparan soal konsentrasi nya.

✔️HPR + Retinal juga bagus untuk treatment jerawat.

✔️Mengandung Urea di urutan atas, manfaat nya cukup multifungsi: melembutkan kulit kering dan pecah-pecah, membantu melunakkan keratin (keratolitik) sekaligus meningkatkan level hidrasi kulit pada saat bersamaan. Selain itu juga meningkatkan fungsi skin barrier.

*FYI: pada konsentrasi tinggi, lebih dari 5%, urea dapat berfungsi sebagai keratolitik dan mild exfolliasi, artinya dia membantu mengikis sel kulit mati dan menghaluskan tekstur kulit yang kasar.

 (((Jadi agak bias, ntar kulit halus-nya karena retinal atau urea nih?)))

Yang pasti dua-duanya (baik urea dan retinal) saling bekerja sinergis melawan tanda-tanda penuaan dini.💪🏿

Kalian pernah dengar, nggak?! kotoran burung bulbul dijadiin masker anti-aging para Geisha jaman dulu di Jepang? Salah satunya karena kandungan natural UREA pada kotoran bulbul sangat tinggi.

✔️Kombinasi urea, Snow mushroom, carnosine, betaine, hyaluronic acid membantu menghidrasi dan mempertahankan elastisitas kulit.

✔️Lebih direkomendasikan untuk PM routine 

❗ Hati-hati layering produk dengan AHA, BHA, Vit C dosis tinggi, Azelaic acid, benzoyl peroxide, etc.

✔️No alcohol
✔️No fragrance
✔️No Paraben
✔️Oil free. Non comedogenic
✔️Fungal acne safe

✔️Ideal untuk semua tipe kulit. Diklaim aman digunakan mulai usia 13th

❗Kurang rekomended untuk bumil, busui.

✔️Made in China. Sudah BPOM
Diproduksi oleh: Guangzhou Baiyun District Yanmei Cosmetics Factory. Guangzhou City - China.
Didistribusikan oleh: PT. Aventrada Jaya Dharma. Jambi

✔️Cek harga? 128k. 20ml

Aizen Phytorevita Retinapeptide Ampoule Essence. Sumber: Shopee


6 comments

  1. Kak review Danahan Anti wrinkle essence dong. Makasih Kak🙏
  2. Halo kak
    request retinol SR12 kk
    Aqua, Butylene glycol, Dicaprylyl carbonate, Diethylhexyl carbonate, Propanediol, Niacinamide, Salvia hispanica seed oil, Phenoxyethanol, Xanthan gum, Sodium polyacrylate, Hydrolyzed glycosaminoglycans, Tocopheryl acetate, Pentylene glycol, Lecithin, Inositol, Allantoin, Disodium EDTA, BHT, Alcohol, Retinol, Polysorbate 20, Camellia sinensis leaf extract, Potassium phosphate.
  3. Ka, boleh tanya? Soalnya Masih bingung banget pilih retinal atau retinol untuk perawatan anti aging, sebenarnya yg membedakan keduanya itu apa? Dan kenapa retinal tidak se hype retinol? Padahal 22 nya sama-sama turunan vitamin A?
  4. Retinal itu lebih kuat dibanding retinol.
    Cuman kurang populer dibanding retinol karena: Dengan konsentrasi yang signifikan harganya mungkin lebih mahal dibanding retinol.
    2. Karena lebih kuat, biasanya efek samping juga lebih kuat...jadi perlu formulasi yang pas dan ini tentu lebih sulit juga.
    3. Produsen mungkin lebih suka menggunakan bahan yang sudah populer, karena lebih cepat laku daripada menggunakan bahan yang tergolong 'masih baru'.

    Etc
  5. Oh begitu ya ka, lalu apakah retinal ini aman digunakan untuk pemula? Atau hanya khusus untuk yang sudah terbiasa menggunakan retinol?
    1. Kalo pakai teknologi encapsulated, time release, atau konsentrasi nya nggak signifikan, seperti di serum ini,,,seharusnya aman ..😉
DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏