Cek Ingredients the Ordinary Peeling Serum 30% AHA + BHA 2%

Ordinary Peeling Serum AHA 30% + BHA 2%

The Ordinary Peeling Solution AHA 30% + BHA 2%. Foto by beibyalatas FD member.

✓Manfaat

  • Menghaluskan tekstur kulit gradakan.
  • Meratakan warna kulit. 
  • Mengurangi tanda-tanda penuaan. 
  • Mencegah pori-pori tersumbat.
  • Menyamarkan pori-pori besar
✓Diformulasikan tanpa/bebas dari:
  • Fragrance, 
  • alcohol, 
  • gluten,
  • silicone, 
  • Paraben,
  • sulfate, 
  • mineral oil, 
  • methylchloroisothiazolinone (pengawet), 
  • methylisothiazolinone (pengawet), 
  • animal oil, 
  • coal tar dyes (sejenis pewarna sintetis), 
  • formaldehyde (formalin), 
  • merkuri
  • oxybenzone (UV absorber)

pH= 3,6

Harga? 200 ribuan. 30ml. Tapi di Shopee banyak yang jual share-in-bottle nya..


Penjelasan Ingredients the Ordinary Peeling serum AHA 30% + BHA 2%

Ingredients:

Glycolic Acid, Aqua (Water), Aloe Barbadensis Leaf Water, Sodium Hydroxide, Daucus Carota Sativa Extract, Propanediol, Cocamidopropyl Dimethylamine, Salicylic Acid, Potassium Citrate, Lactic Acid, Tartaric Acid, Citric Acid, Panthenol, Sodium Hyaluronate Crosspolymer, Tasmannia Lanceolata Fruit/Leaf Extract, Glycerin, Pentylene Glycol, Xanthan gum, Polysorbate 20, Trisodium Ethylenediamine Disuccinate, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate, Ethylhexylglycerin, 1,2-Hexanediol, Caprylyl Glycol.


Bahan Aktif

Glycolic Acid.

Termasuk jenis AHA yang paling banyak diteliti dan paling banyak terbukti khasiatnya. Dan merupakan jenis AHA yang paling 'strong' di antara AHA yang lain.

Aloe Barbadensis Leaf Water.

Membantu melembapkan, menenangkan, dan menutrisi kulit.

Daucus Carota Sativa Extract.

Ekstrak wortel. Mengandung Beta caroten, Vit A, E, mineral dan antioksidan yang menutrisi sekaligus melindungi kulit dari efek buruk radikal bebas. Ekstrak wortel juga membantu menstimulasi regenerasi sel kulit.

Salicylic Acid.

BHA. Menembus lapisan kulit, bersifat exfoliant, yang melunakan lapisan keratin, sehingga mudah diangkat. Alhasil bisa membuka sumbatan pori, membersihkan kotoran dan minyak. Bersifat anti bakteri dan anti-iflamasi. Baik untuk kulit berminyak dan berjerawat

Lactic Acid.

AHA. Membantu mengikis sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori. AHA dengan kekuatan nomer dua setelah glycolic acid.

Tartaric Acid.

Termasuk AHA. Kurang populer dibanding Glycolic dan lactic acid. Namun dia juga bersifat eksfoliant. Memiliki properti anti oksidan, astringent, dan anti mikroba.

Panthenol.

Melembapkan kulit karena dia juga memiliki kemampuan mengikat kelembapan (humektan) sekaligus memicu lipids (kelembapan alami) yang penting untuk kekuatan dan kesehatan mantel kulit. Juga bersifat antiinflamasi dan skin-protecting yang dapat mengurangi iritasi yang disebabkan ingredients lain.

Sodium Hyaluronate Crosspolymer. 

Memiliki kemampuan 3-5x dari hyaluronic acid biasa.  

Tasmannia Lanceolata Fruit/Leaf Extract,

Ekstrak Tasmanian pepperberry. Mengandung komponen aktif polygodial yang bersifat strong anti inflamatory dan skin Soothing. Meredakan sensasi panas, kemerahan, gatal dan melindungi kulit sensitif. Juga mengandung antioksidan anthocyanin (3x lebih banyak dari blueberry) dan rutin yang juga sebagai anti inflamasi dan menetralisir radikal bebas.

Tasmanian pepperberry. Sumber Wikipedia


Bahan pelengkap

  • Aqua (Water)
  • Sodium Hydroxide. pH adjuster. Bersifat basa
  • Propanediol. Pelarut. Penetration enhancer. Humektan. Berbahan dasar gula jagung.
  • Cocamidopropyl Dimethylamine. Pengemulsi.
  • Potassium Citrate. pH adjuster. Bentuk garam dari cirtic acid.
  • Citric Acid. pH adjuster. Bersifat asam
  • Glycerin. Pelarut. Skin identical. Humektan
  • Pentylene Glycol. Pelarut. Preservatives booster
  • Xanthan gum. Natural thickener. Menambah Kekentalan formula
  • Polysorbate 20. Pengemulsi
  • Trisodium Ethylenediamine Disuccinate. Chelating agen untuk menetralisir ion logam agar tidak bereaksi dengan formula. 
  • Potassium Sorbate. Pengawet
  • Sodium Benzoate. Pengawet
  • Ethylhexylglycerin. Humektan. Preservatives booster
  • 1,2-Hexanediol. Pelarut. Humektan. Preservatives booster.
  • Caprylyl Glycol. Preservatives booster


Kesimpulan

So, the Ordinary aman atau enggak?

Aman. Dengan catatan harus sesuai petunjuk penggunaaan. Emang begitulah produk treatment dengan konsentrasi tinggi. Harus betul-betul diperhatikan sedetail mungkin jika tak ingin efek samping nya berlebihan.


Apakah boleh dipakai saat kulit berjerawat?

Boleh dong. Asal tidak kering dan sensitif. Tapi usahakan jangan pas jerawatnya habis pecah dan luka nya masih terbuka. Pasti rasanya makin perih kan?


The Ordinary Peeling Serum ideal untuk tipe kulit yang bagaimana?

Ideal untuk kulit normal, berminyak, comedogenic dan acne prone, juga kombinasi. Serta untuk kondisi kulit yang mature, tebal, dan kasar.  Dan sudah terbiasa dengan Peeling serum.

Sebaliknya, the ordinary Peeling serum tidak direkomendasikan bagi remaja di bawah 18th, atau newbie, atau yang belum terbiasa dan baru coba-coba peeling serum. Atau yang kulitnya sensitif, mudah iritasi dan kemerahan. Kering/dehidrasi. Juga tidak disarankan bagi penderita alergi dermatitis contact.


Jadi AHA 30% itu konsentrasi tinggi banget dong?

Ternyata di luar sana banyak juga produk dengan AHA 30%. Bahkan kalo di klinik-klinik kecantikan ada yang menggunakan hingga 70%. Kalo produk lokal sih kayaknya belum ada. Tapi...iyes, 30% itu termasuk tinggi banget. Strong Peeling Solution.


Apakah semakin tinggi konsentrasi nya semakin strong efek sampingnya?

Belum tentu. 20% bisa saja lebih strong daripada 70% jika ternyata yang 20% level pH nya lebih rendah.
Tapi tetap saja konsentrasi 30% tidak boleh disepelekan. Artinya ya tetep harus hati-hati.😅


Lo bukanya semakin tinggi konsentrasi nya semakin rendah pH nya?

Semua itu tergantung formulasinya, Gaes. Level pH nya bisa di-adjust pakai pH adjuster yang bersifat basa, seperti sodium hydroxide atau triethanolamine. Di serum Peeling the Ordinary juga mengandung sodium hydroxide untuk menge-set level pH supaya menjadi 3,6 sehingga bekerja efektif namun masih bisa ditoleransi oleh kulit.

Jadi, penting untuk mengetahui level pH produk Chemical Peeling sebelum mencobanya.

Ingat. Kinerja AHA itu sangat terikat dengan pH level. Dia hanya mau bekerja maksimal jika pH nya berkisar 3,5-4,5.

Tenang. Kalo pH nya lebih dari itu, dia tetap bisa bekerja kok. Cuman, dia tidak terlalu agresif dan tidak strong efeknya, tapi justru bagus buat kulit sensitif dan newbie.


Apakah The Ordinary Peeling serum bisa menyebabkan purging?

Yups. Kemungkinan iya. Purging itu bisa berupa keluar jerawat rombongan, kering, kulit ngelupas, dll tergantung kondisi kulitnya. Jadi wajar sih, kalo habis pakai peeling terus kulit nya ngelupas. Karena fungsi Peeling kan emang untuk ngelupas sel kulit mati.


Bagaimana cara menggunakan the Ordinary Peeling serum dengan nyaman?

Untuk yang baru mengganti produknya dengan ordinary, sebaiknya di test patch dulu sesuai petunjuk penggunaan.
Kemudian, mulai dari penggunakan 2 Minggu sekali, lalu 1 Minggu sekali, hingga 1 Minggu 2x. Dan gunakan selama kurang dari 10 menit. Bisa mulai  5 menit dulu, 7 menit, hingga akhirnya bisa tahan 10 menit. Intinya biar kulit bisa beradaptasi dulu😉


Sensasi yang muncul saat menggunakan ordinary Peeling Solution?

Kulit wajah terasa hangat (sting) kadang disertai clekit-clekit (tingling). Hal ini wajar karena Peeling serum nya cukup strong. Kalo nggak tahan, bisa langsung bilas walaupun belum 10 menit.


Apa saja yang tidak boleh digunakan setelah menggunakan The Ordinary Peeling Serum?

Sementara JANGAN gunakan skincare yang mengandung: 

  • acid yang termasuk golongan AHA, BHA, PHA, LHA.
  • retinol,
  • Vit C murni maupun ester, 
  • peptide, dan
  • the Ordinary EUK 134 0,1% Serum.

Juga sebaiknya hindari dulu ingredients dengan potensi iritasi, seperti: alkohol, sulfur, benzoyl peroxide, kojic acid (karna dia cenderung bikin kulit kering) hydroquinone, dll.


Setelah (10 menit) pakai the ordinary Peeling serum boleh pakai apa?

Pakailah hydrating serum, Moisturizer atau sheet mask yang fokus sama hydrating, healing, dan skin barrier. Pilihlah produk dengan kandungan hyaluronic acid, panthenol, allantoin, squalane, ceramide, polyglutamic acid, arginine, sodium pca, collagen, sheabutter, sunflower oil, rosehip oil, cica, cucumber dll...pokoknya kandungan yang baik untuk Skin-Soothing dan skin-barrier.

Boleh pakai niacinamide tapi usahakan jangan yang konsentrasi di atas 5%, buat jaga-jaga aja sih. Tapi kalo kulit nya kuat dan baik-baik saja, no problem. Tergantung sensitivitas kulit masing-masing😉. Atau paling aman gunakan niacinamide di lain waktu/hari.


Berikut adalah rekomendasi cara penggunaan the Ordinary Peeling Solution menurut the Ordinary:

  • The Ordinary menyarankan untuk test patch dulu sebelum mencoba.  
Caranya: aplikasikan pada lengan atas (upper forearm) yang telah dibersihkan. Tunggu beberapa saat sesuai petunjuk di kemasan. Bilas. Jika dalam 24 jam muncul tanda-tanda seperti kemerahan, panas, gatal, melepuh, Jangan gunakan produk ini. Kalau nggak ada reaksi, boleh dilanjut....

(Desclaimer: ini hanya untuk mengetahui reaksi awal saja, the ordinary tidak menjamin reaksinya akan tetap sama jika dipakai di area yang berbeda termasuk wajah atau setelah pemakaian selanjutnya secara teratur). Cek Sumber Referensi.

  • Sebaiknya gunakan hanya untuk PM Routine/malam hari.
  • Tidak boleh digunakan lebih dari 2x seminggu
  • Gunakan pada kulit yang bersih dan kering
  • Jangan gunakan pada kulit yang masih basah
  • Aplikasikan secara merata. Tunggu 10 menit. Bilas. Jangan sampai lebih dari 10 menit. Kalo perlu pake timer😉
  • Disarankan membilas dengan air hangat/suam-suam kuku.
  • Jangan gunakan ketika kulit yang kondisinya lagi kering, sensitif, dan skin barrier bermasalah, menderita allergi atau dermatitis contact.
  • JANGAN lupa gunakan Sunscreen di pagi harinya.

Oya, mengapa tekstur the ordinary Peeling serum ini warnanya merah maroon, mendekati warna.....?

Katanya, karna dia mengandung ekstrak Tasmanian pepperberry. Wallohua'lam.





 

Post a Comment

10 Comments

  1. Ini yang paling aku tunggu.. Terima kasih kak 😊😊 atas pencerahan nya 🙏🙏. Aku jadi mantap untuk mencoba TO peeling solution

    ReplyDelete
  2. Sama2, terimakasih nsudah mampir...
    Semoga cocok ya😉

    ReplyDelete
  3. Kak, ijin tanya..

    Lebih bagusan pakai chemical peeling yg dibilas, atau serum exfoliasi ?

    Terima kasih kak sebelumnya

    ReplyDelete
  4. Lebih suka yang bilas kalo aq,,☺️

    ReplyDelete
  5. Siap kaaakkk...

    Saya ikutan yg bilas juga yaaaa...

    ReplyDelete
  6. Mba,

    Mau nanya...

    Kan ada juga nih ya lagi rame bin viral
    Produk2 PEELING GEL.

    Yang di oles, diamkan, lalu gosok2 keluar bulir bulir dosa dari kulit wajah..

    Nahh.. itu apa emang beneran daki atau bahan dari produk itu sendiri mba?

    Dan apakah aman dipakai , lalu berapa kali dipakainya..

    Dan bagusan peeling gel atau peeling serum bilas mba ?

    Maap y mba..Banyak pertanyaan nya ,wkwkw


    Terimakasih y mba..

    ReplyDelete
  7. Aq pernah nyobain Peeling gel juga, dari Hanasui.
    Emang bener sih bisa ngerontokin daki,,sampe item 2 gitu dakinya😬 sy pake di kaki soalnya..

    Di diamkan 2-3 menit agar kandungan aktifnya bekerja.

    Aman atau tidak si Peeling gel ini?
    1. Pastikan produknya sudah BPOM
    2. Pastikan juga Ingredients nya tidak memakai bahan yang 'harsh' untuk kulit seperti sulfate, alkohol, dll. Kalo di hanasui, kandungan nya lactic acid, jadi ku pikir aman.
    3. Pakailah sesuai petunjuk penggunaan.
    4. Selalu lakukan test patch dulu jika kulitnya sensitif.

    Untuk produk berbau exfo/Peeling memang tidak dianjurkan dipakai setiap hari. Maksimal 2-3x seminggu sudah cukup.

    Dulu aq, malah pakai cuma seminggu sekali. Itupun cuma di tangan atau kaki saja, nggak berani pakai di wajah. Soalnya dulu nggak tahu kalo Hanasui ternyata bisa juga buat kulit wajah..✌️

    Kalo aq pribadi, lebih memilih yang Peeling serum bilas saja, kesanya lebih gentle...
    #cuma pendapat pribadi..🙏🙏

    ReplyDelete
  8. Baik mba..

    Terima kasih y mba penjelasannya... 🤎

    ReplyDelete
  9. Boleh sharelink toko oren nya ga ya yg ori dimana huhu🥲

    ReplyDelete
  10. Nama toko: MAKEUPEXPERTISE
    Link: https://shope.ee/7AEREK6nkE

    ReplyDelete

DESCLAIMER: Saya bukan dokter, tapi seorang Skincare-Anthusiast yang telah lama mempelajari tentang kandungan skincare melalui jurnal dan berbagai sumber lain nya. Saya juga pernah mempunyai masalah kulit seperti: acne prone, oily, komedo, PIH, PIE, dermatitis atopik, alergi, sensitized, etc. Kondisi kulit saat ini: combination-to-dry, pori-pori besar, prone to eczema.

Semoga Skincapedia bisa membantu teman-teman dalam mencari referensi skincare 🙏