Mengintip Ingredients Azarine Fresh Radiant Brightening Scrub

Scrub adalah jenis physical exfoliation yang mengikis kotoran dan sel kulit mati dengan bantuan butiran-butiran scrub (secara fisik).

Menurut dermatolog kita perlu melakukan ekfoliasi secara berkala supaya:

• Mencegah penumpukan sel kulit mati (yang menyebabkan kulit kusam
• Mencegah penyumbatan pori (cikal bakal komedo)
• Produk skincare yang kita pakai akan lebih mudah meresap tanpa terhalang lapisan kulit mati ataupun komedo.
• Sehingga efikasi bahan aktif-nya lebih maksimal kita dapatkan.
• Hasilnya kulit jadi cerah (bukan putih), dan sehat.

Naa bingung nyari-nyari scrub yang bagus?
Mungkin Azarine Fresh Radiant Brightening Scrub bisa jadi solusi. Sebab doi diklaim: Gentle Microbead and For All Skin Types.

Azarine Fresh Radiant Brightening Face Scrub. Foto by natabi FD member

Penjelasan Ingredients Azarine Scrub

Ingredients:

Aqua, sodium laurylether sulfosuccinate, cocamidopropyl betaine, cacamide Dea, glyserine, Propanediol, aloe barbadensis leaf ekstrak, citrus limon (lemon) fruit ekstrak, prunus   seed powder, niacinamide, portulaca oleracea extract, sodium chloride, DMDM hydantoin, salicylic acid, carica papaya fruit extract, fragrance, lactobionic acid, potassium hydroxide, edta, acrylates/c10 30 alkyl acrylate crospolymer.

Bahan Aktif

aloe barbadensis leaf ekstract

Mengandung antioksidan, vitamin C, E dan menenangkan dan menyejukan kulit.

citrus limon (lemon) fruit ekstrak.

Ekstrak lemon. Mengandung antioksidan, vitamin C yang tinggi, dan natural AHA (citric acid). Kalo maskeran langsung pake air lemon, perih kan ya? Tapi kalo dalam bentuk ekstrak gini, mestinya lebih 'gentle' sebab sudah di-combine dengan bahan-bahan lain.

niacinamide.

Vit B3. Yang super populer dan supertar banget karena manfaatnya yang segudang. Sekaligus minim efek samping dan Cocok untuk semua jenis kulit.

portulaca oleracea extract.

Ekstrak krokot. Mengandung Vit A, C, dan E, mineral, asam amino, dan antioksidan yang potensial termasuk senyawa antioksidan seperti gluthatione yang dapat menutrisi kulit sekaligus bersifat anti inflamasi dan skin-soothing yang baik.

salicylic acid

BHA. Cara kerjanya dengan menembus lapisan kulit dan mengangkat lapisan kulit mati dan kotoran yang menumpuk. Bersifat antibakteri dan anti-inflamasi.

carica papaya fruit extract.

Ekstrak pepaya. Mengandung Vit A, C, Antioksidan. Mengandung natural AHA dan enzim papain yang dapat melunakan sel kulit mati, sehingga mudah diangkat.

lactobionic acid.

Merupakan PHA. Polyhydroxy Acid. Sejenis AHA dengan molekul yang besar. Sehingga tidak mengiritasi dan bagus untuk kulit sensitif.

Bahan Pelengkap

• Aqua
• Sodium laurylether sulfosuccinate. Agen pembersih/surfaktan yang "very mild" dan "non-iritating", namun tetap menghasilkan busa yang melimpah. Sesuai untuk kulit sensitif maupun kulit bayi. 
• cocamidopropyl betaine. Foam-booster yang "mild" dan memilki risiko iritasi yang rendah.
• cacamide Dea. Agen surfaktan juga. Rating di Paula's Choice: average. Artinya masih ada perdebatan soal keamananya. Namun, CIR ekspert telah memutuskan bahwa doi masih tergolong aman dalam produk wash-off.
• glyserine. Pelarut. Skin-identical ingredients. Humektan. Baik untuk kulit kering.
• Propanediol. Pelarut. Pengencer. Humektan. Alternatif alami dari propilen glikol. 
• Prunus Armeniaca seed powder. Ini dia yang jadi butiran scrub. Terbuat dari bubuk biji aprikot. 
• sodium chloride. Garam untuk menciptakan tekstur produk yang kental.
• DMDM hydantoin. Sejenis pengawet yang mengeluarkan formalin. 

Buat yang masih agak parno sama DMDM hydantoin. Saya mau tanya. Api itu bahaya nggak? Jelas bahaya banget kalo apinya gede. Bisa bakar rumah..woi.. Kalo api nya di kompor buat masak, apa masih bahaya?

Naa...sama juga kek formalin. Jika lebih dari 30% memang fatal akibatnya. Tapi kalo konsentrasi-nya terkontrol, justru bisa diambil manfaatnya. Apalagi bukan untuk kita makan.
DMDM hydantoin umumnya hanya 0,1-0,6% saja, Gaes. Dan formalin yang dikeluarkan lebih kecil dari itu. 

• fragrance. Pewangi.
• potassium hydroxide. PH adjuster.
• edta. agen pengkelat yang menetralisir ion logam sehingga tidak mengganggu kestabilan formula.
• acrylates/c10 30 alkyl acrylate crospolymer. Gelling agen untuk menambah kekentalan formula.

Kesimpulan

✔️Merupakan produk eksfoliator yang menggabungkan 2 tipe peeling. Physical peeling (scrub dari biji aprikot) dan Chemical peeling (AHA BHA PHA)
✔️Kandungan AHA yang terdapat pada plant ekstrak (ekstrak lemon dan pepaya) yang semestinya lebih 'gentle'.
✔️Mengandung PHA yang bagus untuk eksfoliasi kulit sensitif.

✔️Non-SLS/SLES

✔️Non-alcohol
❗Oya. untuk kulit yang ada jerawat meradang, sebaiknya hindari scrub dulu yes! Takut nya makin meradang nanti.

Well. Pada beberapa kasus Chemical peeling lebih disarankan daripada Peeling secara fisik. Sebab butiran scrub kadang terlalu harsh dan abrasive terutama untuk kulit sensitif. 

Namun, tentu saja itu juga dipengaruhi oleh ukuran dan banyaknya 'butiran' scrub itu sendiri.

Kadang orang malah lebih suka ada 'scrub' nya, terasa lebih 'nampol' bersihnya, yekan?

Well..baik fisik maupun kimiawi, tetap gunakanlah secara bijak.
Seperti kata dermatolog "cukup gunakan secara berkala" dan bukan setiap hari agar tidak over-exfoliate.
Frekuensi paling optimal adalah 2 hari sekali atau 2-3x seminggu.✔️

Apakah Azarine Scrub aman untuk kulit sensitif?
Yes! Asal dengan tetap mematuhi protokol per-eksfoliasi-an. Haha.

✔️Beli produk ORI dimana? Di Official store