Mengulik Ingredients Azarine Sleeping Mask

Saya masih pingin membahas azarine lagi. Kali ini variant Sleeping mask nya gaes. Azarine Cooling Water Sleeping mask. Produk ini udah meluncur sekitar setahun lalu. Dan kemana aja sih saya selama ini? Sampe nggak ngeh.
Produk ini termasuk produk lokal yang rekomended, banyak reviewer yang bilang kalo sleeping mask ini bagus banget, bikin wajah sehat, lembap, dan kenyal.

Azarine Sleeping Mask. Foto by intanindahp FD member

Klaim produk dari website Azarine:

Dengan teknologi moisture lock, menjaga kelembapan kulit semalaman, mendinginkan dan menenangkan kulit. Dengan Formula multi action untuk mencerahkan kulit kusam, lelah, dan anti-aging. Diperkaya antioksidan kuat untuk kulit yang lebih halus dan menambah pertahanan kulit dari polusi. Diformulasikan dengan campuran mewah bahan alami dan Azarine Active Aromatherapy untuk memulihkan kulit dan membantu relaksasi saat tidur malam.

Produk ini juga bebas dari:

Hydroquinone, Sulphate, PEG, Parabens, Triclosan, Sulphur, MIT, Soap Free, TEA, Propylene Glycol, Alcohol, Urea, dan Phthalates.

Penasaran nggak sih, Gaess... Baiklah, kita kepoin sama-sama,^^

Ingredients:

Aqua, Propanediol, Sodium Hyaluronite, Dimethicone, Cyclopentasiloxane,Aloe Barbadensis Leaf Extractm Glycerin, Panthenol, Niacinamide, Dipalmitoyl hydroxyproline, Polyacrylate Crosspolymer 6,DMDM Hydantoin, Picea Abies leaf Extract, Terminalia ferdinandiana Fruit Extract, Squalane, Soybean (Glycine Soja) Oil, Fragrance, EDTA, Xanthan Gum, Triethanolamine, CI 42090.

Penjelasan Ingredients Azarine Cooling Water Sleeping Mask

Active Ingredients

Sodium Hyaluronate.

Kabar baik banget ini, doi ada diurutan ke-3. Itu artinya konsentrasinya lumayan banyak. Sodium Hyaluronate sendiri sudah populer dan sering dipakai dalam skincare. Fungsinya untuk menghidrasi kulit, karena memiliki kemampuan water-binding, bisa mengikat air 100x berat molekulnya sendiri. Doi merupakan skin identical ingredients yang mana struktur molekulnya mirip dengan struktur sel kulit manusia. Sehingga, sesuai dengan semua tipe kulit.

Aloe Barbadensis Leaf Extract.

Ekstrak lidah buaya, selain sifatnya yang mampu melembapkan, mendinginkan dan menenangkan kulit, doi juga memiliki banyak kandungan nutrisi seperti antioksidan dan vitamin terutama vit E.

Panthenol.

Pro Vit B5. Sifatnya yang paling utama adalah: Moisturizing, antiinflamasi, skin-soothing, skin-protecting, dan mempercepat pemulihan luka.

Niacinamide.

Dibanding vit A atau C, vitamin B3 ini justru lebih unggul. Kenapa? selain mudah diformulasikan, doi tidak memiliki sifat yang "keras" sebagaimana vit A dan C, yang cenderung memiliki efek samping seperti: kulit kering, perih, mengelupas dan photosensitif.  Sehingga  Vit B3 ini cocok untuk semua tipe kulit. Karena fungsi utamanya adalah sebagai cell-communicator, memperkuat skin-barrier, dan skin-brightener.

Dipalmitoyl hydroxyproline (DPHP).

Sekilas kalo kita baca namanya, pasti kita mengira kalo doi adalah bahan kimia yang sedikit 'mengkhawatirkan'. Padahal kalo kita jeli dan mau 'menengok' gugel barang sedikit saja, kita akan tau siapa dia sebenarnya. 

DPHP adalah komponen utama dari protein kolagen yang diperoleh dari proses hidroksilasi dari asam amino prolin, sehingga doi memiliki peran penting untuk stabilitas kolagen itu sendiri. Dalam produk skincare, doi merupakan salah satu bahan yang efektif untuk menghidrasi, mengencangkan kulit, serta melawan tanda-tanda penuaan kulit.

Picea Abies leaf Extract. 

Dikenal dengan sebutan Norway Spruce sejenis pohon pinus. Memiliki sifat anti-inflamasi, anti-irritant, antioksidan, dan antimikroba sekaligus natural fragrance dan aromatherapy.

Terminalia ferdinandiana Fruit Extract.  

Ekstrak buah Kakadu plum. Mengandung vit C yang sangat tinggi, bahkan 50% lebih tinggi dari buah jeruk. Menurut situs EdibleBeautyAustralia, 100gr buah kakadu plum mengandung 3000mg vit C. Selain itu, juga mengandung vit E, follic acid, dan carotenoids yang dapat mengurangi mata panda. Manfaat kakadu plum untuk kecantikan adalah: 

• Menangkal penuaan dini. 
• Mencerahkan kulit. 
• Melindungi kulit dari radikal bebas.
• Sifat antibakteri nya membantu mengatasi jerawat. 
• Mempercepat pemulihan luka.

SqualAne.

Merupakan Superb Moisturizer karena identik dengan sebum kulit manusia. SqualAne diekstrak dari sumber hewani (minyak hati ikan hiu) maupun nabati (zaitun, minyak biji gandum, minyak biji padi). Karena sifatnya yang "identik", squalAne cocok untuk hampir semua tipe kulit. Tolong dibedakan dengan SqualEne, cuma beda A sama E aja sih. Kalau SqualEne, perlu dihindari bagi kulit yang ada fungal acne-nya.

Soybean (Glycine Soja) Oil.

a.k.a Minyak kedelai. Mengandung asam lemak:  

• 48-59% linoleic acid yang dapat memperbaiki skin-barrier. 
• 17-30% oleic acid yang menutrisis kulit. 
• Dan 4,5- 11% linolenic acid yang merupakan anti-inflamasi yang potensial.

Ingredients Pelengkap

Propanediol.

Alternatif yang lebih alami penghanti propylene glycol. Terbuat dari gula jagung. Selain fungsi utamanya sebagai pelarut dan pengencer, doi juga bersifat melembutkan kulit dan preservatives-booster.

Dimethicone.

Silikon yang berfungsi sebagai kondisioner kulit, melapisi kulit dan mengunci kelembapan.

Cyclopentasiloxane.

Silikon volatil, memberi efek halus dan memudahkan penyebaran formula produk ke kulit. Silikon jenis ini mudah menguap dan tidak akan tinggal lama di kulit.

Polyacrylate Crosspolymer 6.

Fungsi utamanya adalah sebagai pengental dan penststabil emulsi water-based. Membentuk formula bertekstur gel, sehingga mudah diratakan dan tidak meninggalkan kesan lengket.

DMDM Hydantoin.

Pengawet yang sedikit memiliki reputasi jelek karena doi adalah jenis pengawet yang mengeluarkan formalin (formaldehyde). Namun, formalin yang dikeluarkan hanya sedikit saja. Termasuk pengawet yang efektif walau pada konsentrasi yang rendah.

EDTA.

Chelating agen. Fungsi utamanya adalah mengikat ion logam dan membuatnya tidak aktif, sehingga dapat mencegah perubahan pH, tekstur, dan bau.

Xanthan Gum.

Bahan aditif yang terbuat dari fermentasi polisakarida, termasuk bahan yang aman dan eco-friendly. Fungsi utamanya adalah sebagi pengental dan penstabil.

Triethanolamine.

a.k.a TEA, fungsi utamanya adalah sebagai pH adjuster, bersifat basa.

Kesimpulan

✔️Separuh dari ingredient-nya merupakan bahan aktif dengan fungsi yang sesuai klaimnya. Wow banget. Karena ini produk lokal dan terjangkau harganya.

✔️Kalo dilihat dari bahan aktifnya, Azarine Sleeping Mask ini paling cocok untuk: kulit dehidrasi, kusam, acne-prone, dan mature. Tapi bukan berarti kulit normal dan berminyak nggak boleh pake, ya. Kalo kalian penasaran ya dicoba saja, toh reaksi tergantung kondisi masing-masih kulit kan?. Lagipula, ingredients-nya sudah jelas dan gamblang.  Fungsinya sudah saya jabarkan juga. Banyak mengandung bahan alami, bahan aktifnya juga aman untuk kulit sensitif. Pokoknya sayang banget kalo nggak dicobain.

Duh, seandainya, distribusi produk azarine ini sampai ke daerah tempat saya, sudah pasti saya boyong ke rumah.

✔️Tidak mengandung alkohol
✔️potensi komedogenic rendah. Dimethicone  (1), squalane (1), triethanolamine (2).
✔️Tidak mengandung bahan irritant maupun alergen

❗Mengandung 1 bahan yang disukai jamur malasezia (fungal-acne): Soybean (Glycine Soja) Oil. Sebab doi jelas-jelas mengandung asam lemak. Tapi kalo kulit kalian nggak ada fungal acne-nya nggak usah khawatir ya, masih aman terkendali👍

❗Masih mengandung TEA (Triethanolamine), walopun doi di urutan paling akhir. Padahal kata website-nya Bebas dari kandungan TEA.

❗Masih mengandung fragrance.

✔️Beli dimana? Di Official store

Sumber: Incidekoder, Wikipedia, beauty journal, Azarine website, dan mbah google.